Senin, 22 Februari 2016

7 PERLENGKAPAN MENYUSUI UNTUK IBU BEKERJA


Bagi Anda yang sedang hamil, menyiapkan perlengkapan untuk mendukung ibu menyusui juga perlu dilakukan. Apa saja? Tujuh peralatan ini tentunya tidak wajib semuanya Anda miliki. Anda sendiri yang menentukan apa saja dari tujuh peralatan di bawah ini yang Anda butuhkan :

1. Pemompa ASI

Bagi Anda ibu bekerja, pemompa ASI pastinya sangat dibutuhkan. Pilih pemompa yang paling membuat ibu merasa nyaman dan tidak sakit. Pemompa ini ada dua pilihan, elektrik dan manual. 

2. Apron/Nursing Cover

Sejak beberapa tahun belakangan ini, apron menyusui semakin tren di kalangan ibu-ibu. Anda pun bisa menggunakannya saat akan memerah ASI di kantor atau dimanapun Anda berada.

3. Freezer

Freezer ini sangat penting untuk Anda yang memiliki stok ASI berlimpah. Ketimbang freezer di dalam lemari es, freezer khusus bisa menampung lebih banyak ASI Perah (ASIP) dan lebih tahan lama dinginnya. Sekarang ini Anda pun tidak perlu membelinya, ada beberapa orang yang menyewakan freezer tersebut.

4. Botol atau Plastik ASI

Setelah dipompa atau diperah, ASI sebaiknya disimpan di botol kaca yang tertutup rapat sebelum disimpan di freezer. Selain botol kaca, ibu juga bisa menggunakan plastik ASIP (ASI Perah).

5. Cooler Bag

Tas ini penting untuk membawa ASI yang sudah diperah saat ibu pulang dari kantor ke rumah. Pilih cooler bag yang bisa memuat semua perlengkapan ibu, seperti pemompa dan botolnya, botol tempat ASIP serta ice pack.

6. Ice Pack atau Gel Pack


Benda ini berguna agar ASIP lebih awet dinginnya. Langsung taruh ice pack atau gel pack begitu ibu tiba di kantor. Saat ibu pulang, taruh ice pack di dalam cooler bag bersama ASIP (ASI Perah).

7. Breast Pad


Breast pad dibutuhkan untuk menyerap ASI ibu yang berlebihan dan bisa kerap keluar secara tiba-tiba. Dengan menggunakan breast pad ini, baju kantor ibu bisa terhindar dari basah. Breast pad biasanya dilengkapi bantalan yang dapat menyerap ASI dan digunakan sekali pakai.

Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms :085695138867

Kamis, 18 Februari 2016

TENTANG KOMUNITAS ASI



Pentingnya ASI bagi buah hati kini semakin disadari oleh para orangtua. Berbagai komunitas yang berkaitan dengan ASI pun bermunculan, dari yang sekedar sharing soal pengalaman memberikan ASI pertama si kecil sampai komunitas konselor menyusui. Berikut cerita 2 komunitas ASI :
KOMUNITAS TAMBAH ASI TAMBAH CINTA (TATC)

Bagi Wynanda Wiboro, pengalaman memberikan ASI kepada putrid pertamanya ternyata tak semudah yang ia bayangkan. Nanda, panggilan akrabnya, harus berjuang keras untuk bisa memberikan ASI. Ia pun merasa membutuhkan wadah yang bisa memberikan dukungan positif. Berbekal pengalaman pribadi inilah, sejak 20 April 2012, ibu dua anak ini memutuskan untuk menggagas komunitas di dunia jejaring dengan nama Tambah ASI Tambah Cinta (TATC). Tak disangka kini anggota yang masuk dalam grup jejaringnya sudah mencapai 58 ribu lebih.

Komunitas TATC yang aktif di dunia maya ini memang mendapatkan respons positif dari para ibu menyusui (busui). Menurut Nanda, selain sebagai wadah yang pas untuk saling menyemangati para busui, TATC juga membebaskan anggotanya untuk bisa berbagi dan berkeluh kesah agar meringankan beban mereka. Tidak masalah biarpun mereka ingin curhat masalah yang lain, karena bisa meringankan beban busui, maka positifnya adalah ASI mereka pun bisa lancar.

Nanda memang tidak mempridiksi bahwa komunitas yang digagasnya bakal tumbuh dan tersebar di berbagai daerah. Sama dengan para busui yang lain, ia sekedar butuh tempat berbagi dengan cara yang positif. Jadi, apabila ternyata komunitasnya ini berjalan semakin besar, ia pun berharap ini tetap menjadi tempat yang bermanfaat untuk semua busui. Soal kegiatan TATC, Nanda yang sejak awal menjadi admin mengaku melakukan kegiatan secara spontan dan tentatif. Apalagi dulu ia juga masih sibuk bekerja, maka hanya bisa aktif di dunia maya. Meskipun sempat diadakan Family Gathering TATC 2012, tapi karena kemudian ia melahirkan lagi di tahun 2014 dan harus mengurus kesehatan putri keduanya, maka agenda off air memang kurang diutamakan. Namun, pada saat menyambut World Breastfeeding Week di bulan Agustus, ia berusaha untuk membuat agenda pertemuan.

Walau tidak memiliki banyak kegiatan off air, Nanda mengungkapkan kegiatan TATC memang aktif dalam dunia jejaring. Mereka memiliki program MABES (Mari Belajar Bersama), materi edukasi mengenai ASI yang secara bergantian diberikan. Berjalannya waktu, materi pun sudah mulai umum terutama masalah kesehatan si kecil. Saat ini Nanda sudah dibantu oleh enam anggota di TATC yang memberikan materi secara rutin. Soal regulasi, Nanda juga menjelaskan bahwa komunitas TATC sama seperti komunitas lainnya memiliki kesepakatan. Peraturannya sederhana saja, yakni tidak ada yang berpromosi mengenai susu formula dan selalu menekankan bahwa komunitas ini hanya sebagai tempat berbagi bukan menggantikan konsultasi dengan dokter. Dalam komunitas ini ada konsultan laktasi yang bisa langsung ditanya untuk berbagai informasi. Dan juga dalam setiap sesi sharing, anggota harus mengutamakan informasi EBM (Evidence-Based Medicine) atau EBP (Evidence-Based Practiced), jadi bukan berdasarkan testimoni apabila membicarakan mengenai kesehatan.

Seiring waktu, banyak tantangan dan pengalaman yang menurut Nanda menjadi bahan evaluasi. Dengan semakin banyaknya anggota, timeline trafiknya pun semakin tinggi. Semakin banyak yang kritis karena memang sudah lebih banyak yang memiliki kesadaran untuk memberi ASI.

IKATAN KONSELOR MENYUSUI INDONESIA (IKMI)




Selain komunitas busui, ada pula perkumpulan para konselor ASI. Tugas konselor adalah memberikan konseling menyusui, misalnya bagaimana agar ASI lancar dan keluar, memberikan informasi yang tepat tentang menyusui, memberikan dukungan pada busui, dan sebagainya. Tak sembarang orang bisa menjadi konselor menyusui, karena dibutuhkan komitmen, pengetahuan, dan keterampilan untuk melakukan konseling menyusui. Salah satu perkumpulan para konselor yang ada di Indonesia adalah Ikatan Konselor Menyusui Indonesia (IKMI). Berdiri sejak 2011 lalu, IKMI dimaksudkan sebagai wadah bagi para konselor ASI untuk meningkatkan kompetensinya. Karena ilmu dalam konseling ASI ini terus bertambah.

Permintaan akan konselor menyusui pun kini makin meningkat. Sebab, tantangan untuk menyusui juga makin bervariasi. Dan yang tahu betul detail masalah menyusui adalah konselor menyusui. Sedangkan petugas kesehatan yang ada di daerah, yang juga menjadi konselor menyusui, biasanya tidak fokus mengurus soal ASI saja. Saat ini, jumlah konselor IKMI sendiri sudah lebih dari 100 orang. Mereka berasal dari berbagai kalangan dan profesi, baik kalangan medis seperti dokter maupun nonmedis, termasuk sarjana dari berbagai bidang, termasuk komunikasi, sastra, kesehatan, hokum, dan sebagainya. Untuk menjadi konselor menyusui, syaratnya adalah mengikuti pelatihan selama 40 jam dengan modul dari WHO-UNICEF tentang konseling dan manajemen laktasi.

Tak hanya itu, calon konselor juga harus memberikan konseling untuk busui. Jadi harus aktif mempraktikkan ilmunya. Untuk melatih kompetensi para konselor, IKMI juga mengadakan seminar-seminar bagi mereka. Misalnya, bagaimana melatih menyusui bagi ibu-ibu yang terindikasi HIV AIDS, bagaimana konseling tentang MPASI, dan sebagainya. Beragam pengalaman pernah dirasakan para konselor selama menangani klien. Misalnya, beberapa kali membantu ibu yang mengadopsi bayi agar bisa menyusui bayi tersebut, meski tidak melahirkan. Karena itulah, kalau ibu yang mengadopsi saja bisa menyusui, maka seharusnya yang melahirkan langsung juga bisa. Selain itu konselor juga membantu memberikan relaksasi, misalnya saat terjadi bencana.

Tantangan yang dihadapi IKMI saat ini adalah sulitnya menjangkau ibu-ibu di daerah untuk dilatih menjadi konselor menyusui. Di Indonesia sendiri, jumlah konselor menyusui baru sekitar 3000-4000 orang. Oleh karena itu sosialisasi ke daerah-daerah rajin dilakukan IKMI, di antaranya dengan mengisi acara-acara di sana, misalnya bertepatan dengan World Breastfeeding Week di bulan Agustus. Selain itu, IKMI juga berencana mewujudkan keinginan agar konselor menyusui diakui sebagai sebuah profesi, agar ada perlindungan untuk para konselor.  




 
Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms :085695138867

Kamis, 11 Februari 2016

CERITA TENTANG PEJUANG ASI

Sejatinya, Air Susu Ibu (ASI) mutlak menjadi hak setiap anak. Itu sebabnya produksi ASI yang berlimpah patut disyukuri. Seperti dua pengalaman perempuan berikut ini.

FITRIYANA

Memiliki ASI berlimpah tak hanya membuat seorang ibu bahagia, tapi juga galau. Seperti kebingungan yang dialami Fitriyana, ketika memiliki putra pertama, Leno. Semula, ia kerap bingung, ASI perah yang ia miliki dalam jumlah banyak mau dikemanakan ? Mau dibuang pun sayang. Akhirnya, ibu yang sekali memerah bisa mendapatkan ASI sebanyak 200 cc ini pun memberanikan diri menjadi pendonor ASI.

Atas sarang seorang teman, Fitri menginfokan soal donor ASI melalui akun Twitter miliknya, juga di komunitas Mama Perah Jakarta 3, tempat ia bergabung. Tanpa disangka, informasi tersebut makin menyebar hingga Fitri memiliki 20 bayi laki-laki sepersusuan dengan anaknya. Pemberian donor ASI memang disyaratkan untuk yang berjenis kelamin sama, agar kelak tidak berjodoh. Awalnya, Fitri membantu seorang ibu yang habis melahirkan tapi ASI-nya masih seret. Lalu ada juga bayi yang ibunya meninggal ketika melahirkan. Dan, saking banyaknya ASI perah yang ia miliki, akhirnya ia pun juga membantu para working mom yang ingin mengejar sampai bayinya lulus ASI eksklusif.

Fitri mengaku, ia tidak menerapkan manajemen khusus untuk jumlah ASI bagi bayinya maupun yang ingin didonorkan. Sejauh ini, ia menilai suka duka menjadi pendonor ASI perah adalah, munculnya rasa senang bisa membantu sesama ibu dan juga jadi punya banyak keluarga baru. Sampai saat ini, antara Fitri dan penerima donor ASI-nya pun masih sering kontak. Tapi, ia juga sering sedih saat harus mendonorkan ASI untuk bayi yang ditinggal ibunya karena koma setelah melahirkan. Ada rasa tidak tega merasuk ke hatinya. Biasanya, orangtua atau kerabat para penerima donor ASI perah miliknya datang sendiri mengambil stok ke rumahnya. Tapi, beberapa dari mereka yang berdomisili di sekitar Jabodetabek juga mengandalkan jasa kurir khusus ASI untuk pengiriman.

Ditanya, apa kiatnya hingga ASI yang dihasilkannya begitu banyak ? Fitri menjelaskan, cukup rajin pumping (memerah) dan minum air putih yang banyak. Sementara untuk makanan, Fitri tidak ada pantangan sama sekali. Fitri pun senang bisa melihat putranya tumbuh sehat dan montok karena diberikan ASI selama 2 tahun penuh. Lantaran kulkas di rumahnya sudah tak cukup menampung, Fitri lantas menyediakan freezer khusus untuk menyimpan ASI perah agar tahan lama. Freezer khusus untuk menaruh ASI perah ini tidak dicampur dengan makanan atau minuman lain, agar lebih steril. Cara mengkonsumsinya, dicairkan dulu lalu direndam air hangat atau mengalir hingga suhu normal. Baru bisa diberikan ke bayi.

Menurut Fitri, selain kemauan dari si ibu, idealnya pemberian ASI turut didukung oleh suami pula, lalu juga orangtua, mertua, teman-teman, dan juga tempat bekerja si ibu. Para ibu yang masih menyusui itu perlu diberikan semangat untuk terus menyusui agar produksi ASI-nya lancar. Begitu pula dengan para working mom, dukungan kantor juga ikut mempengaruhi. Saran lain darinya, agar para ibu rajin memerah ASI, hindarilah stres karena akan berpengaruh pada si bayi. Kini, Fitri telah memiliki putri kedua bernama Leta. Dan ia pun masih bersyukur produksi ASI-nya tetap berlimpah dan terus bisa mendonorkannya bagi para bayi yang membutuhkan.  

DELLA SABRINA INDAH PUTRI


Memiliki empat orang anak dan mampu memberikan ASI eksklusif secara penuh amat disyukuri oleh Della Sabrina Indah Putri. Tapi, semua pengalaman itu tak selalu mulus dilaluinya. Ketika putri pertamanya lahir, Aisha Maydina Hakim, bayinya sempat bingung puting. Hal itu sempat membuatnya stres, bahkan nyaris membuatnya menyerah untuk menyusui. Namun, dukungan teman dan keluarga membuat istri dari presenter Irfan Hakim ini dapat melewati kendala tersebut dalam dua minggu. Lain lagi ketika putri kembarnya lahir, Bhavna Rakana Hakim dan Bhiyan Raina Hakim. Menurutnya, kala itu pemberian ASI pada si kembar bersamaan dengan rencananya beribadah haji dengan suami. Untuk itu, sejak usia seminggu hingga 5,5 bulan, Della rajin memerah ASI. Akhirnya terkumpul sekitar 600 botol (69 liter ASI perah). Dan itu semua ia tinggalkan untuk bekal ASI si kembar selama ia beribadah haji.

Della mengaku ikhlas karena semua ia lakukan sebagai ibadah. Ia niatkan memerah ASI untuk ibadah, dan mengikhlaskan berapa pun hasilnya. Tapi ia tetap bertekad akan berusaha semaksimal mungkin. Sejak itulah, ia mulai memasang target. Bagaimana caranya ? Pertama, tanpa menghitung hasilnya dalam sehari ia harus bisa memerah ASI sebanyak 5 kali. Kedua, setelah berhasil, ia punya target harus bisa menghasilkan minimal 5 botol ASI perah. Ketiga, dalam 5 bulan, ia menargetkan harus bisa mendapat 500 botol. Hasilnya, Della mampu melampaui target tersebut. Ia berhasil mendapatkan 600 botol dalam 5,5 bulan. Ia pun makin yakin, bila tujuannya untuk ibadah, Tuhan pasti akan membantunya, apa pun itu bentuknya.

Dari dua pengalaman tersebut, Della semakin percaya diri ketika putra bungsunya lahir. Ia merasa lebih santai dan percaya diri meskipun ada yang bilang, menyusui satu anak lelaki ibarat menyusui dua anak perempuan. Karena sudah pernah menyusui anak kembar dan berhasil, jadi ia sama sekali tidak ada perasaan ‘takut kurang’ saat menyusui anak ke empat. Menurutnya, setiap ibu tentu punya kemampuan berbeda dalam memproduksi ASI. Begitu pun saat memerah ASI. Dari mulai hanya 5 cc sehari, 20 cc sekali perah, sampai bisa 1,5 liter untuk sekali perah. Semuanya pernah ia alami. Menurut Della, yang mempengaruhi kuantitas adalah seberapa sering frekuensi memerah ASI, kondisi fisik yang sehat, dan hati yang nyaman. Karena pikiran, otak, dan hati memang ikut berperan saat memerah ASI. Saat hati sedang rileks, happy, dan nyaman, hormon oksitosin banyak beredar dalam tubuh sehingga bisa memperlancar ASI. Hisapan bayi juga dapat merangsang pembentukan prolaktin sehingga diproduksilah ASI.

Di luar itu semua, keberhasilan ibu menyusui tentu tak luput dari lingkungan sekitar yang kondusif. Sayang, hal itu tak selalu didapat ketika bayi baru lahir. Della menceritakan, dulu saat mempunyai anak pertama, suaminya termasuk orang yang kurang mendukung dirinya untuk menyusui. Saat melihat anak pertamanya menangis terus, sang suami malah menyuruhnya memberikan susu formula. Saat itu Della mengaku sempat sedih dan drop sekali rasanya. Ia pun jadi malas untuk menyusui. Tapi, dukungan datang dari keluarga dan sahabat. Mereka juga yang bantu menjelaskan pada suaminya, tentang pentingnya dukungan pada istri yang sedang menyusui. Sejak itulah, Irfan berbalik menjadi orang terdepan yang mendukungnya untuk menyusui. Dari mulai memberikan pijatan, pujian, juga semangat. Bahkan membelikan freezer untuk menyimpan ASI perah pun dia lakukan. Della yang kini juga menjadi konselor ASI pun bersyukur, keempat anaknya memiliki tumbuh kembang ideal sesuai tahapan usia mereka.


Satu pesan yang menurutnya harus diingat para ibu menyusui, menyusuilah dengan kondisi nyaman. Saat ibu merasa nyaman menyusui, ASI akan lebih lancar, dan bayi pun tumbuh sehat.



Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms :085695138867

Rabu, 10 Februari 2016

MENGAPA ASI SULIT KELUAR ?



Produksi ASI mengalami proses laktogenesis 1 dan 2. Laktogenesis 1 adalah proses di mana ASI keluar dipicu oleh hormon dan masa-masa kolostrum. Pada saat ini bayi sebisa mungkin sudah rawat gabung dengan ibu dan sudah dibiasakan untuk menyusui dengan teknik yang tepat. Jadi, saat pindah ke fase laktogenesis 2, kondisinya semakin banyak dikeluarkan semakin bagus produksi ASI-nya. Tapi tentu saja tergantung peranan bayi di mana bayi harus pintar menyusui agar laktogenesisnya bisa stabil.


Sebenarnya, ASI itu bisa keluar dengan mudah, kecuali ada kelenjar di payudara. Meski kasus ini jarang terjadi, kelainan tersebut bisa dilihat saat kehamilan. Sayangnya, belum banyak tenaga kesehatan yang melakukan pengecekan payudara. Yang biasa terjadi, pada saat kehamilan payudara ibu akan mengalami pembesaran karena peningkatan lemak di payudara. Serta sel-sel ASI yang tadinya kuncup mulai mekar. Namun, jika tidak ada perubahan pada payudaranya harus segera diwaspadai. Jadi, sebenarnya kasus ASI yang sulit keluar bisa diantisipasi sebelumnya. Yang penting adalah persiapan sebelum melahirkan. Semuanya sudah harus tuntas sebelum bayi lahir.


Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms :085695138867

MANAJEMEN ASI PERAH



Tujuan dari memerah ASI adalah mempertahankan dan memproduksi ASI serta mengurangi payudara bengkak. Lalu, bagaimana memberikan ASI saat ibu dan bayi terpisah ? Misalnya, ketika ibu sudah mulai kembali beraktivitas kerja. Para ibu tentu harus memperhatikan beberapa hal, berikut penjelasannya :

WADAH

Pakailah botol kaca yang tidak perlu disteril, asal saja dicuci bersih sudah cukup. Karena ASI langsung keluar dari wadahnya dan memiliki zat anti bakteri. Ibu cukup mencuci bersih wadah dengan menggunakan sabun khusus untuk peralatan bayi. Lalu bilas dengan air matang dan simpan di tempat yang kedap udara agar rawan dari kebocoran dan kontaminasi bakteri yang masuk.

ISI

Saat mengisi jangan sampai memenuhi botol tapi harus disisakan sampai di bawah leher botol. Kalau kepenuhan dikhawatirkan bisa retak saat disimpan di kulkas.

CATAT

Jangan lupa catat tanggal penyimpanannya. Sebaiknya jangan disimpan di pintu kulkas karena rawan perubahan suhu, karena pintu kulkas sering dibuka tutup. Yang penting prinsipnya adalah meminimalkan perubahan suhu yang drastis. Sehabis memerah jangan langsung dimasukkan ke freezer karena akan terlalu drastis perubahannya. Begitu juga sebaliknya, saat diambil dari freezer, pindahkan dulu ke kulkas agar cair. Setelah cair diamkan di suhu ruang. Pada saat diberikan baru dihangatkan dengan memasukkan ke mangkuk berisi air hangat atau dialirkan dari keran air hangat.

Ketika ibu sudah mulai bekerja dan ingin memerah di kantor, lakukan sesukanya jangan menunggu sampai payudara bengkak. Jadwalnya sama dengan jadwal bayi menyusui, maka lakukan hal yang sama ketika belum masuk bekerja.

Makin penuh isi freezer maka makin lama menyimpan dingin. Semakin sering pintu kulkas dibuka tutup suhunya akan semakin cepat panas. Ketika listrik mati, ganjal ASI perah dengan es batu sebanyak mungkin. Lalu, tutup pintu freezer jangan dibuka sampai listrik menyala kembali. Setelah menyala periksa kondisi ASI, ada beberapa yang masih beku tapi ada juga yang sudah mencair. Kalau sudah mencair sedikit atau masih ada bonggolnya masih bisa disimpan di freezer. Tapi, jika sudah mencair jangan dimasukkan ke freezer lagi. Tapi simpan di kulkas dan harus dikonsumsi dalam waktu 1x24 jam.

TIPS :
·      
  
ASI perah yang diperolehd ari jadwal memerah yang berbeda dapat digabungkan dengan syarat jarak waktu memerah maksimal 24 jam. Dinginkan hasil perahan minimal 1 jam dalam lemari es bukan freezer sebelum digabungkan.

·         Jangan menggabungkan ASI hangat atau baru perah dengan ASI yang sudah dingin atau beku.

CARA PENYIMPANAN ASI PERAH

Penyimpanan dengan suhu ruangan 16-29 derajat Celcius
·         ASI segar 3-4 jam (optimal), 6-8 jam (kondisi sangat bersih).
·         ASI beku yang sudah dicairkan selama 4 jam.
·         ASI yang sudah dihangatkan segera diminumkan.
·         Sisa minum selama 1 jam. Jika masih sisa, harus dibuang.

Penyimpanan di cooler bag ditambah es batu atau ice pack suhu 4-15 derajat Celcius
·         ASI segar selama 24 jam.
·         ASI beku yang sudah dicairkan tidak disarankan.
·         ASI yang sudah dihangatkan tidak disarankan.
·         Sisa minum harus dibuang.

Penyimpanan di lemari es suhu 0-4 derajat Celcius
·         ASI segar 3 hari (optimal), 8 hari (jika kondisi sangat bersih).
·     ASI beku yang sudah dicairkan selama 24 jam. Lebih dari itu tidak diketahui keamanannya.
·         ASI yang sudah dihangatkan selama 4 jam.
·         Sisa minum harus dibuang.

Penyimpanan di freezer tergantung di mana ditempatkan.
·         Lemari es 1 pintu suhu -15 derajat Celcius. ASI segar selama 2 minggu.
·         Lemari es 2 pintu suhu -18 derajat Celcius. ASI segar selama 3 bulan (optimal) dan 6 bulan (dapat diterima).
·         Freezer tunggal. ASI segar selama 6 bulan (optimal) dan 12 bulan (dapat diterima).
·         Untuk penyimpanan ASI beku yang sudah dicairkan dan ASI yang sudah dihangatkan tidak boleh dibekukan.
·         Untuk penyimpanan sisa minum harus dibuang.



Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms :085695138867

Selasa, 09 Februari 2016

MEMERAH ASI ATAU MEMOMPA ASI ?




Mendapatkan ASIP atau ASI perah bisa dengan dua cara. Menggunakan tangan atau pompa. Tentu masing-masing memiliki keuntungan dan kekurangan. Apapun pilihannya, bundalah yang menentukan. Mana yang terbaik dan paling nyaman untuk dirinya sendiri.

Keuntungan memerah ASI dengan tangan:
·         Lebih efektif mengosongkan payudara, terutama saat ASI tinggal sedikit. Dengan pijatan langsung di payudara, Anda bisa mengeluarkan ASI yang tersisa.
·         Jumlah hasil ASI perahan menggunakan tangan, biasanya lebih banyak dibanding ASIP yang didapat dengan cara memompa, karena Anda bisa memerah ASI sampai habis.
·         Lebih efektif  merangsang payudara untuk terus memroduksi ASI. Begitu payudara kosong setelah diperah, otak memerintahkan tubuh untuk segera mengisi payudara dengan ASI.
·         Lebih ekonomis. Anda tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membeli alat pompa, baterai atau  biaya listrik demi mengoperasikan pompa elektrik.
·         Tidak bergantung pada alat. Bila lupa membawa pompa Anda masih bisa memerah ASI. Anda juga tidak perlu membawa banyak peralatan,cukup wadah steril untuk menampung ASI.
·         Anda tidak direpotkan untuk membersihkan pompa,karena yang dibutuhkan hanya tangan yang bersih untuk memerah ASI.
Kekurangan:
·         Anda harus tahu betul teknik memerah ASI yang tepat agar hasil perahan maksimal. Jika tidak, Anda bisa menghabiskan banyak waktu untuk memerah tapi hasil yang didapatkan hanya sedikit.
·         Melelahkan karena menggunakan tenaga sendiri untuk memerah ASI.
·         Tidak bisa melakukan kegiatan lain karena kedua tangan bekerja untuk memerah ASI.
·         Butuh  ruang  tertutup saat memerah ASI. 

Keuntungan memompa ASI dengan pompa manual atau elektrik :
·         Tidak melelahkan karena  pada pompa elektrik, mesin yang bekerja memompa ASI. Bila Anda menggunakan pompa manual, Anda bisa bergantian menggunakan tangan kanan dan kiri untuk memompa.
·         Lebih hemat waktu, apalagi bila Anda menggunakan pompa ASI ganda. Dengan dua pompa, Anda bisa memerah kedua payudara sekaligus.
·         Anda masih bisa melakukan aktivitas lain sambil memerah ASI karena satu tangan masih bisa bergerak, misalnya membaca majalah atau menulis, bahkan twitteran.
·         Bila Anda menggunakan pompa elektrik sederhana dan dengan sedikit bantuan orang lain, Anda bisa memerah ASI sambil menyusui bayi.
·         Lebih mudah dilakukan di mana saja, seperti di dalam mobil dalam perjalanan. Anda tinggal tutup dengan nursing apron. 
Kekurangan:
·         Kurang nyaman, bahkan beberapa ibu merasa sakit di masa awal menggunakan pompa ASI. Anda harus perhatikan dengan cermat instruksi penggunaan pompa ASI sehingga bisa menempatkan payudara dengan tepat, agar tidak sakit saat dipompa.
·         Pompa manual yang menggunakan tekanan negatif tidak dianjurkan, karena dapat merusak saluran ASI.
·         Kurang efektif dalam mengosongkan payudara. Saat ASI tinggal sedikit biasanya ASI tidak bisa keluar bila dipompa dengan alat, namun bila Anda perah secara manual sebenarnya masih ada ASI yang keluar.
·         Anda bergantung pada alat, sehingga bila pompa tertinggal, baterai habis atau tidak ada tenaga listrik, Anda tidak bisa memerah ASI. Belum lagi ada banyak alat yang harus dibawa, selain wadah penampung ASI.



Kurir ASI Jakarta by 
amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms :085695138867



POSISI MENYUSUI



Prinsip posisi menyusui yang benar adalah kepala bayi harus menghadap ke payudara, kepala harus lebih rendah dari payudara, kepala dan badan harus dalam posisi satu garis, menyangga bagian leher dan pundak serta pantat. Posisi menyusui boleh dilakukan sambil tiduran, atau di bawah lengan dan badan bayi berada di belakang. Posisi ini dilakukan untuk ibu yang habis melakukan operasi caesar. Tujuannya supaya posisi bayi tidak menekan bekas operasi.

Posisi menyusui yang dianjurkan untuk malam hari adalah sambil tiduran karena ibu juga butuh istirahat atau tidur agar tidak kelelahan. Namun, harus diwaspadai ada bagian yang tertekan ketika menyusui lama. Sebaiknya, ganti posisi sebelah kiri dan kanan.

POSISI MENYUSUI BAYI KEMBAR

Menyusui bayi kembar memang tidak mudah. Pilih posisi yang paling nyaman. Karena kenyamanan selama menyusui sangat penting untuk kelancaran proses laktasi. Silahkan pilih dari ketiga posisi berikut ini, sesuai kenyamanan Anda dan si kembar.

1. Posisi Menggendong (The Cradle Hold)

·         Peluk kedua bayi dengan kepala ditempatkan pad alekuk siku tangan Anda. Kepala bayi yang menyusu pada payudara kanan, diletakkan pada lekuk siku tangan kanan Anda dan bokongnya pad atelapak tangan kanan Anda. Lakukan sebaliknya bila bayi menyusu pada payudara kiri. Arahkan badan bayi, sehingga telinga bayi berada pad asatu garis lurus dengan tangan bayi yang ada di atas (bayi berbaring menyamping)

2. Posisi Menyangga Kepala (The Clutch Or Football Hold)


·       Kedua kepala bayi disangga dengan telapak tangan Anda, sementara tubuh mereka diselipkan di bawah kedua tangan Anda (seperti memegang bola atau tas tangan). Bila menyusui bayi pad apayudara kanan, maka Anda akan memegangnya dengan tangan kanan. Demikian pula sebaliknya. Letakkan tangan Anda di atas bantal pada pangkuan Anda atau di samping, lalu sangga bahu, leher dan kepala kedua bayi Anda dengan kedua tangan. Arahkan mulut bayi kea rah putting susu. Biarkan kakinya menjulur ke belakang.

3. Posisi Gabungan

·    Anda dapat menyusui salah satu bayi Anda dengan posisi menggendong, dan bayi Anda yang lain dengan posisi menyangga kepala. Lakukanlah secara bergantian.


Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms :085695138867


Selasa, 02 Februari 2016

PIJAT PAYUDARA SAAT MENYUSUI





Pijat Payudara semasa menyusui bermanfaat untuk memperlancar pengeluaran ASI dan membantu produksi ASI, selain juga dapat membuat payudara tetap indah. Pemijatan bisa dilakukan setiap hari di kala mandi. Caranya antara lain :
  • Siapkan peralatan yang akan digunakan seperti baskom berisi air hangat, minyak alami seperti baby oil atau minyak zaitun, waslap, dan kapas.
  • Bersihkan daerah payudara dengan waslap air hangat.
  • Ratakan minyak pada kedua tangan. Minyak ini untuk melenturkan dan melembapkan payudara saat dipijat.
  • Letakkan satu tangan di bagian bawah payudara dan satu tangan di atasnya, kemudian lakukan gerak memutar dengan telapak tangan searah jarum jam. Lakukan pula gerakan serupa berbalik arah atau berlawanan.
  • Geser perlahan telapak tangan ke arah puting dengan sedikit diberi tekanan. Begitu pun bagian dari bawah payudara ke arah puting.
  • Lakukan gerakan tersebut masing-masing secara berulang dengan 12 hitungan hingga seluruh saluran susu terpijat.
  • Selesai pemijatan, gunakan ujung jari dan ketuk-ketuklah payudara, agar sirkulasi darah  lebih lancar.
  • Bersihkan pula bagian puting dengan kapas air hangat, kemudian bersihkan seluruh daerah payudara dengan waslap basah kembali. Setelah itu, keringkan.


    Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk wanita karir dan ibu menyusui. Tlp & sms : 085695138867
fixedbanner