Senin, 29 April 2013

MEMPERSIAPKAN KELAHIRAN BAYI KEMBAR



Setelah mengalami proses kehamilan yang butuh ekstra perhatian, mempersiapkan kelahiran si kembar tentunya tak kalah serunya! Banyak hal yang harus dipersiapkan dan diketahui oleh calon ibu. Apa saja ya?

Sama halnya dengan proses kehamilan kembar yang tentunya berbeda dari kehamilan tunggal, pada proses kelahiran kembar pun berbeda. Jika pada kehamilan bayi tunggal kelahiran terjadi pada minggu ke-40 hingga ke-42, maka pada kehamilan bayi kembar, persalinan cenderung lebih awal, yaitu antara minggu ke-35 hingga ke-37.
 
Memang, pada usia kandungan ini, bayi kembar cenderung lahir prematur, karena rahim ibu sangat meregang sehingga mengalami kontraksi dini. Namun tidak menutup kemungkinan juga bayi kembar bisa lahir secara normal. Selain dari faktor usia kandungan, faktor lain yang menentukan proses kelahiran bayi kembar adalah posisi janin di dalam rahim. Jika Posisi bayi memungkinkan untuk dilahirkan secara normal, maka ibu bisa melahirkan secara normal. Tapi jika tidak, maka kelahiran caesar akan dilakukan.

Selain itu, bayi kembar juga berisiko memiliki berat badan lahir rendah atau kurang dari 2.500 gram. Risiko ini akan semakin tinggi jika kembar lebih dari dua. Lalu, bagaimana mengantisipasi hal ini?
  • Galang dukungan. Carilah dukungan dari suami, keluarga, teman dekat, kolega di kantor, serta dokter dan perawat yang Anda yakini akan melakukan yang terbaik bagi Anda dan si kembar.
  • Gali informasi. Berkonsultasilah secara intensif dengan dokter kandungan Anda tentang kemungkinan persalinan yang akan Anda jalani, prosedur pelaksanaannya dan risikonya. Lakukan jauh-jauh hari selagi Anda masih hamil agar cukup waktu menimbang dan mengambil keputusan terbaik.
  • Ikuti saran kesehatan. Pada kehamilan kembar, apapun bisa terjadi, walaupun Anda merasa baik-baik saja. Oleh sebab itu, jangan remehkan saran-saran atau panduan dari dokter atau ahli untuk menghindari terjadinya gangguan pada kehamilan dan proses kelahiran bayi kembar Anda.
  • Pilih rumah sakit. Guna mengantisipasi kemungkinan bayi kembar lahir prematur dan butuh perawatan khusus, ada baiknya jika Anda memilih rumah sakit yang ada fasilitas Neonatal Intensive Care Unit (NICU).
  • Siapkan darah atau donor darah. Risiko lain persalinan kembar adalah Anda mengalami perdarahan. Perdarahan ini bisa terjadi dalam 24 jam pertama atau sesudahnya, dengan jumlah tidak lebih dari 500 cc.
Tentunya kerepotan selama kehamilan dan melahirkan bayi kembar akan sebanding dengan kebahagiaan dengan hadirnya bayi-bayi mungil dalam rumah Anda. Jadi, siap-siap repot, siap-siap berbahagia!


Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk wanita karir dan ibu menyusui. Tlp & sms : 085695138867

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

fixedbanner