Senin, 18 Desember 2017

MEMILIH SAMPO YANG AMAN UNTUK BAYI



Memilih produk yang digunakan untuk bayi memang bisa dikatakan tidak mudah. Termasuk produk seperti sampo untuk bayi. Kulit dan mata bayi yang cenderung sensitif menjadi alasan utama mengapa Ibu perlu cermat dalam memilih produk sampo yang digunakan untuk si kecil. Selain itu, agar rambut si kecil tidak mudah kering, Ibu juga perlu mengetahui jenis sampo yang baik untuk bayi. Berikut merupakan tips penting dalam memilih sampo untuk bayi :  


Diproduksi Khusus Untuk Bayi

Umumnya, sampo yang digunakan oleh orang dewasa mengandung zat kimia yang disebut anionics (dikenal sebagai ammonium laurel sulfate) yang menjadikannya sangat berbusa dan merasa sampo tersebut benar-benar membuat rambut bersih. Sayangnya, kandungan tersebut justru bisa membuat rambut sangat kering. Untuk mengatasinya, orang dewasa biasa menggunakan conditioner dan produk styling yang lain. Bukan hanya itu, orang dewasa juga memiliki kulit kepala yang cenderung lebih berminyak dari bayi, sehingga sampo tersebut tidak akan berdampak pada mereka.
Alasan tersebut menjadikan anak di bawah usia 3 tahun direkomendasikan untuk menggunakan sampo yang memang diformulasikan khusus bagi mereka. Baik sabun maupun sampo bayi umumnya memang mengandung beberapa jenis surfaktan sebagai bahan pembersih.
Jika si kecil cenderung memiliki kulit yang lebih sensitif, Ibu harus selalu melakukan tes terlebih dahulu terhadap tingkat sensitivitas kulit si kecil terhadap sampo yang akan digunakannya. Pastikan saat Ibu melakukan tes tersebut, kulit si kecil tidak menunjukkan efek seperti iritasi dan sejenisnya.
Dalam memilih sampo untuk bayi, hal paling penting yang perlu ibu perhatikan adalah memilih bahan surfaktan yang benar-benar aman untuk mata si kecil, seperti natrium lauril propinat atau cocamidopropyl betaine.

Cuci Rambut Bayi Saat Dibutuhkan

Seberapa sering Ibu mencuci rambut si kecil tergantung pada berbagai faktor, seperti misalnya tipe rambut si kecil. Sebagai orang tua, ibu perlu mengetahui benar kapan rambut si kecil kotor dan bisa segera mencucinya. Jika dirasa rambut si kecil tidak perlu dikeramasi menggunakan sampo, maka Ibu tidak perlu mencucinya menggunakan sampo.
Bagi si kecil yang sudah menginjak batita, Ibu bisa mengajak si kecil keramas sebanyak 3 kali dalam seminggu. Jangan lupa untuk selalu mengeramas si kecil di akhir ritual mandi. Sisir rambut si kecil secara perlahan menggunakan sisir yang tepat. Kecuali jika si kecil masih berusia sangat muda (minggu-minggu hingga beberapa bulan awal kehidupan) yang memang belum begitu membutuhkan sisir untuk bisa membantu merapikan rambutnya.

Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.

MENCUCI RAMBUT BAYI DENGAN BENAR

Rambut bayi mulai rontok antara usia tiga sampai enam bulan dan rambut baru mulai tumbuh. Bagaimanapun tekstur rambut bayi Anda, secara alami rambut bayi lebih lembut dan lebih rapuh dibanding rambut orang dewasa. Jadi, Anda perlu menanganinya dengan benar.

Produk yang digunakan pada rambut bayi

Langkah pertama adalah memilih minyak, sampo dan kondisioner secara hati-hati. Beberapa ibu menggunakan minyak rambut untuk bayi, sedangkan ibu yang lain mungkin merasa tidak perlu. Itu adalah pilihan pribadi Anda.
  • Selalu membeli produk perawatan rambut khusus bayi. Produk tersebut tidak mengandung banyak bahan kimia, sehingga tidak terjadi iritasi pada mata atau kulit bayi.
  • Pilihlah merek terpercaya.
  • Pastikan sampo yang Anda pilih tidak memiliki ph-balance yang tinggi.
  • Gunakan sampo yang wanginya lembut seperti lavender atau jojoba.

Cara mengatasi rambut bayi yang kusut

Jenis rambut bayi berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya, dan semuanya bisa saja kusut. Kita akan membahas dua jenis rambut bayi pada artikel ini, yaitu tebal dan tipis (jarang):

1. Rambut tebal yang kusut

Untuk rambut tebal yang kusut, perhatikan hal berikut ini:
  • Jangan terlalu banyak menggunakan sampo, melainkan perbanyak kondisioner. Anda dapat mencuci rambutnya dengan air dan lanjutkan dengan kondisioner.
  • Jika Anda menggunakan kondisioner semprot, maka hanya semprot ujung-ujungnya saja, atau di tempat-tempat di mana rambut itu kusut.
  • Bayi rambut yang tebal dan kusut perlu lebih sering dicuci (dengan air dan kondisioner) agar tidak teranyam.

2.  Rambut tipis yang kusut

Jangan khawatir jika anak Anda rambutnya tipis. Banyak bayi yang lahir dengan rambut tipis, namun kemudian berganti menjadi rambut yang tebal dan indah. Untuk bayi dengan rambut tipis, minimalkan pencucian.
  • Cuci rambut bayi cukup seminggu sekali atau tidak lebih dari dua kali seminggu.
  • Kulit kepala harus tetap bersih dan sehat untuk memastikan pertumbuhan rambut yang sehat pula nantinya.

Beginilah tips cara mencuci rambut bayi Anda dengan benar

Anda harus ekstra hati-hati saat mencuci rambut bayi Anda. Berikut ini adalah tips mencuci rambut bayi Anda agar ia nyaman dan kulit kepalanya tetap sehat:
  1. Buatlah lingkungan yang nyaman dan hangat sebagai tempat mencuci rambutnya. Tempatkan beberapa aksesoris dan mainan yang ia sukai, seperti bebek mainan dll.
  2. Terapkan sampo ke seluruh kulit kepala untuk membersihkan kepalanya. Alihkan dulu perhatiannya sebelum Anda membersihkan kepalanya, sebab sebagian besar bayi tidak suka bila kepalanya terganggu. Anda bisa melakukannya dengan mengajaknya berbicara atau bernyanyi kecil.
  3. Saat mencuci rambut, disarankan untuk menahan bayi Anda dalam posisi yang sedikit berbaring untuk memastikan sabun tidak mengenai mata dan tidak ada banyak air mengenai wajahnya. Pegang kepala dan bahunya dengan kuat namun lembut, sehingga bayi Anda tidak merasa takut.
  4. Gunakan spons lembut untuk mencuci kepala dan rambut. Pertama, basahi rambut bayi Anda dengan spons dan kemudian lanjutkan dengan menerapkan sedikit sampo. Pijatlah dengan lembut dan ringan.
  5. Pastikan Anda tidak menekan dengan keras kulit kepala Anda.
  6. Segera keringkan setelah selesai. Gunakan pengering rambut (atur agar tidak terlalu panas) pada kepala dan tubuh bayi Anda.
Ikutilah tips perawatan rambut bayi diatas untuk membuat kegiatan mencuci rambut menjadi lebih menyenangkan. Jangan lupa untuk membilas semua sisa-sisa sabun dan sampo dengan bersih karena bisa menyebabkan kekeringan atau infeksi.

Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.

MEMANDIKAN BAYI BARU LAHIR


Memandikan bayi yang baru lahir adalah pengalaman berharga bagi kedua orangtua bayi. Pengalaman tersebut bisa mendekatkan anda dengan si buah hati. Akan tetapi, bayi yang baru lahir masih sangat rentan dan peka. Maka, wajar saja jika Anda merasa gugup kalau harus memandikan bayi Anda. Apalagi jika ini pertama kalinya Anda harus memandikan bayi yang baru lahir. Tak perlu khawatir, dengan mengikuti panduan berikut ini, memandikan bayi Anda akan jadi saat-saat yang indah dan begitu dinanti.

Bayi baru lahir sebaiknya mandi seberapa sering?

Bayi yang baru lahir sebenarnya tidak perlu mandi terlalu sering. Yang penting selama Anda mengganti popok bayi, Anda juga ikut membersihkan tubuhnya. Jika mandi terlalu sering, kulit bayi bisa jadi kering. Biasanya memandikan bayi yang baru lahir tiga sampai empat kali seminggu atau dua hari sekali sudah cukup.
Akan tetapi, Anda bisa menyesuaikan sendiri dengan kondisi buah hati. Karena Indonesia adalah negara tropis yang suhunya cukup tinggi dan lembap, Anda mungkin ingin memandikan bayi setiap hari. Ada juga orangtua yang memandikan bayi yang baru lahir dua kali sehari. 

Kapan waktu terbaik untuk memandikan bayi yang baru lahir?

Hindari memandikan bayi setelah minum ASI. Mandi setelah perutnya terisi bisa membuat bayi Anda merasa tidak nyaman. Selain itu, jika ia merasa perutnya tertekan, buah hati Anda bisa sampai muntah. Sebaiknya pilih waktu yang senggang bagi Anda sendiri. Dengan begitu, Anda bisa fokus pada si buah hati dan tidak akan terburu-buru.
Anda bisa memandikan bayi di pagi hari ketika suasana hati bayi Anda sedang baik dan ia tidak begitu mengantuk. Memandikan bayi di sore hari juga tidak jadi masalah. Yang penting Anda menjaga supaya ia tidak kedinginan.

Memandikan bayi baru lahir yang tali pusarnya belum lepas

Kebanyakan bayi berusia di bawah dua atau tiga minggu tali pusarnya belum lepas. Hati-hati karena biasanya tali pusar bayi masih agak basah dan sebaiknya tidak kena air. Untuk itu, Anda bisa memandikannya dengan cara menyeka tubuhnya dengan waslap atau kain lembut. Perhatikan langkahnya berikut ini.
  • Alasi meja atau permukaan yang datar seperti lantai dengan alas empuk yang tahan air atau handuk lembut. Anda juga bisa melakukannya di meja untuk mengganti popok bayi
  • Baringkan bayi pada punggungnya, tahan bagian belakang kepala dan lehernya dengan salah satu tangan Anda
  • Usap tubuh, kepala, dan wajah bayi Anda pelan-pelan dengan waslap yang sudah dibasahi dengan air yang cukup hangat
  • Setelah tubuhnya basah, usap lagi dengan waslap dengan sabun yang sangat lembut dan aman untuk bayi yang baru lahir
  • Untuk membersihkan kedua kelopak matanya, siapkan dua lembar kapas lembut yang tidak banyak seratnya. Mulailah dari bagian mata yang dekat dengan hidung dan usap ke arah luar. Ulangi pada kelopak mata satunya dengan kapas yang baru
  • Pastikan Anda juga menyeka lekukan-lekukan tubuhnya seperti ketiak, leher, belakang telinga, dan lutut bagian belakang
  • Akhiri dengan membersihkan bagian alat kelamin dan pantat bayi, mulai dari depan ke belakang
  • Angkat bayi dengan kedua tangan Anda dan bungkus dengan handuk kering
  • Sebelum memakai popok atau baju, peluk dan timang-timang si buah hati karena hal ini bisa memberikan rangsangan bagi indra perabanya sekaligus membangun ikatan yang kuat antara Anda dan bayi

Memandikan bayi yang tali pusarnya sudah lepas

Setelah tali pusar bayi Anda lepas dan bekas lukanya mengering, Anda bisa mulai memandikan bayi di dalam bak mandi bayi. Caranya pun cukup sederhana. Simak langkah-langkahnya di bawah ini.
  • Siapkan bak mandi bayi dengan air hangat (dengan suhu kira-kira 37 derajat Celsius) setinggi 5 sentimeter
  • Dengan kedua tangan Anda, pindahkan bayi ke dalam bak mandinya dengan posisi berbaring agak tegak
  • Tahan bagian belakang kepala dan lehernya dengan tangan Anda yang tidak dominan
  • Mulailah dengan menyeka lembut wajah bayi dengan waslap, diikuti dengan kepala dan sekujur tubuhnya
  • Tuang sabun mandi yang aman untuk bayi baru lahir di waslap
  • Usap lagi wajah dan seluruh badan bayi, jangan lupa untuk membersihkan setiap lekukan dan lipatan tubuhnya (tak perlu sampai ke dalam telinga atau hidung)
  • Bersihkan kedua kelopak mata bayi dengan kain lembut atau kapas yang tidak banyak seratnya
  • Akhiri dengan membersihkan area kelamin dan pantat bayi, mulai dari depan ke belakang
  • Untuk menstimulasi indra perabanya, biarkan si buah hati menikmati waktu mandinya dan tuangkan air hangat ke perut atau bahunya pelan-pelan
  • Angkat bayi dengan kedua tangan Anda dan bungkus dengan handuk yang kering
  • Peluk dan timang-timang bayi setelah mandi untuk menjalin ikatan dan kasih sayang antara ibu dan anak


Sabtu, 29 April 2017

KOMUNITAS : EPING, KOMUNITAS IBU MENYUSUI.


Wahyu Prasetyowati, ibu muda dengan dua anak ini, awalnya kesulitan menyusui saat kelahiran anak pertamanya di tahun 2014. Kala itu, ia memilih untuk memompa air susu ibu (ASI)-nya. Dari kesulitan tersebut, ia berpikir tentu banyak ibu muda di luar sana yang memiliki problem yang sama. Dari pemikiran tersebut, akhirnya Wahyu membentuk grup Facebook yang dia beri nama Eping. Grup Eping tak hanya diisi oleh ibu menyusui, tapi banyak pula ibu hamil yang ingin tahu lebih dalam seputar menyusui.

Eping atau Eksklusif Pumping Mama Indonesia pun menjelma menjadi sebuah komunitas para ibu, khususnya bagi ibu yang sedang menyusui. Seperti namanya, komunitas yang dicetuskan Wahyu ini ingin memberikan wadah bagi kaum ibu yang sedang menyusui untuk bertukar pikiran. Anggota grup Eping bukan hanya berasal dari kaum ibu yang sudah sangat memahami soal menyusui. Ada pula ibu muda dengan pengetahuan soal menyusui yang minim atau baru setengah paham.

Wahyu yang berdomisili di Bekasi ini mengaku, awalnya grup yang ia buat hanya beranggotakan teman-temannya yang memiliki keluhan sama. Akan tetapi, tanpa diprediksi, ternyata banyak yang berminat untuk bergabung dalam grup Eping. Hingga akhirnya, sampai saat ini ia sudah memiliki lima administrator yang bertugas untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari para anggota. Grup yang dibuat sejak akhir 2014 ini kini sudah memiliki sekitar 27 ribu anggota. Untuk menghadapi puluhan ribu anggota itu. Wahyu sengaja memilih administrator yang sabar menanggapi pertanyaan-pertanyaan anggota, meskipun pertanyaannya sudah pernah berulang-ulang ditanyakan.

Eping merupakan komunitas non profit sehingga untuk menjadi administrator harus bersedia dengan sukarela tanpa mendapatkan upah. Artinya, semua anggota grup itu adalah volunter. Sementara ini Eping hanya dibuat grup Facebook dan grup Whatsapp yang merupakan grup-grup lokal. Wahyu mengakui, Eping sekarang sudah banyak dikenal di masyarakat dan banyak vendor yang bersedia mensponsori, seperti pembuatan website resmi atau acara gathering.



Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.

Minggu, 23 April 2017

MENYIAPKAN MPASI UNTUK SI KECIL


Biasakanlah si kecil mengkonsumsi makanan dengan rasa yang sama seperti makanan ibu. Tentu saja, yang sudah dihaluskan dan bisa dicerna dengan mudah oleh si kecil.

USIA 6-10 BULAN.

Ketika si kecil sudah bisa mengkonsumsi makanan selain ASI, makanan pertama yang bisa diberikan adalah aneka macam bubur. Tentu saja, tanpa menyertakan gula atau garam di dalamnya. Buatlah bubur susu, bubur buah, atau bubur sayur. Bubur susu dibuat menggunakan biskuit bayi yang dihancurkan dan dicampur dengan air. Untuk buah, cobalah bubur pisang, avokad, atau pepaya. Namun jangan dibiasakan untuk terus memakan bubur yang rasanya manis. Berikan pula bubur sayuran dengan sentuhan bumbu asin. Disarankan, ibu memilih sayur organik agar lebih aman. Jangan lupa perhatikan respons si kecil, jangan dipaksa bila ia tidak suka. Gantilah dengan makanan pendamping lain.

USIA 10-12 BULAN.

Di usia ini, si kecil sudah mulai bisa beralih ke makanan kental dan padat, meski pun teksturnya harus tetap lunak. Berikanlah si kecil aneka nasi tim. Selama meminum ASI, si kecil sebenarnya sudah merasakan makanan yang sama dengan ibu. Oleh sebab itu, jangan takut untuk memberikan nasi tim.

USIA 12-24 BULAN.

Si kecil bisa dikenalkan pada makanan keluarga dan makanan padat di usia dini. Namun, itu tetap harus mempertahankan rasa. Hindari makanan yang bisa mengganggu pencernaan anak, seperti makanan yang terlalu pedas, asam, dan berlemak. Si kecil juga sudah bisa memakan finger food seperti kue atau potongan sayur dan buah. Ini penting diperhatikan untuk melatih keterampilan memegang makanan dan merangsang pertumbuhan gigi.



Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.

Sabtu, 22 April 2017

BREASTFEEDING FATHER : KETERLIBATAN AYAH DALAM PROSES MENYUSUI.


Proses menyusui sebenarnya tidak hanya melibatkan dua pihak, yaitu ibu dan bayi. Sosok ayah pun memiliki peran yang besar dalam mendukung dan mempermudah proses menyusui. Bahkan, dikatakan lebih dari 90% keberhasilan ASI eksklusif dikarenakan peran ayah.

Ada istilah breastfeeding father yang tentu bukan berarti ayah menyusui bayi seperti yang dilakukan seorang ibu kepada bayinya. Istilah ini lebih mengarah pada keterlibatan ayah dalam proses menyusui. Dukungan dan peran aktif ayah sangat berarti yang dapat membuat ibu merasa aman, nyaman, mampu memelihara emosi positif dan turut menumbuhkan naluri keibuan.

Karena itulah, seorang ayah perlu memiliki pengetahuan tentang proses menyusui yang tepat dan benar, bahkan pengetahuan mengenai tumbuh kembang anak. Lalu, apa saja yang bisa dilakukan seorang ayah ? Tentu banyak sekali, dimulai sejak masa kehamilan, bersalin, dan ketika bayi sudah lahir.

SAAT HAMIL.

Inilah momen awal para calon ayah untuk menjadi seorang breastfeeding father. Berikut upaya yang penting dilakukan :

1. Berhenti Merokok.

Bagi suami yang merokok, sebaiknya berupaya berhenti merokok. Memang tak mudah mengubah kebiasaan. Akan tetapi bila diniatkan dengan sungguh-sungguh demi kesehatan istri dan calon bayi, pasti berhasil. Kita tahu, zat utama dalam rokok yaitu nikotin, menimbulkan efek negatif pada janin, bahkan bayi bisa lahir dengan berat badan rendah, bahkan kelak anak rentan mengalami masalah kesehatan. Kalaupun terasa sulit berhenti merokok dan butuh proses yang lama, hindarilah berdekatan dengan istri sehingga asap rokok tak terisap olehnya dan janin dalam kandungan.

2. Perhatikan Asupan Makanan.

Anjurkan istri untuk mengkonsumsi makanan bergizi seimbang. Tak kalah penting, perhatikan asupan asam folat yaitu 400 mikrogram per hari, yang berperan penting dalam pembentukan sistem saraf janin.

3. Ingatkan Untuk Istirahat.

Istrirahat yang cukup selama hamil sangat penting. Jam biologis yang berubah dapat mempengaruhi produksi hormon yang otomatis akan mempengaruhi janin. Jadi, ingatkan istri bila aktivitasnya terlihat lebih tinggi dan minta ia untuk istirahat.

4. Ajak Berolahraga.

Olahraga akan membuat ibu hamil tetap sehat, bugar, serta metabolisme tubuh berjalan baik dan otot-otot tetap terlatih. Ajaklah dan dampingi ia selama berolahraga, entah itu berjalan kaki, berenang, yoga, dan lainnya.

5. Berempati Pada Periode Mual Muntah.

Ini gejala umum yang dialami ibu hamil terutama di awal kehamilan. Bersikaplah empati dengan menawarkan hal-hal yang mungkin meringankan mual muntah, seperti membuatkan teh hangat, mengupaskan jeruk, dan sebagainya.

6. Bijak Menyikapi Perilaku Mengidam.

Mengidam lebih karena faktor psikologis, ibu hamil menjadi manja dan lebih sensitif. Lebih baik ikuti atau turuti saja keinginan istri selama masih dalam batas wajar. Jika mengidam berlebihan, beri pengertian secara baik-baik agar bisa dipahami.

7. Dampingi Saat Konsultasi.

Usahakan selalu mendampingi istri saat kunjungan ke dokter. Selain memberikan dukungan dan perhatian, suami juga bisa tahu tumbuh kembang janin, mendapat informasi dari dokter mengenai gejala yang mungkin dialami istri di periode kehamilan, apa saja yang perlu dilakukan dan lain sebagainya. Suami pun dapat membantu istri menyiapkan pertanyaan agar tidak lupa atau terlewat saat konsultasi.

8. Ikut Menstimulasi Janin.

Bukan hanya ibu, ayah pun perlu mengajak bicara janin, menyapa, memperdengarkan musik atau nyanyian, membacakan cerita, mengelus-elus, usapan pada perut istri, menepuk-nepuk lembut dan lainnya. Semua itu menjadi proses perkenalan awal yang baik.

9. Ikut Kelas Prenatal.

Tak perlu malu atau gengsi mengikuti instruksi bidan saat membantu gerakan senam hamil, karena aktivitas ini sangat bermanfaat bagi ibu hamil untuk memperlancar proses kehamilan dan persalinan kelak.

10. Susun Rencana Melahirkan.

Sebaiknya siapkan dana terhitung mulai proses merencanakan kehamilan untuk keperluan konsultasi ke dokter selama sembilan bulan kehamilan, dana persalinan, mencari fasilitas kesehatan untuk persalinan nanti, hingga dana pascalahir seperti selamatan tujuh bulan.

MASA BERSALIN.

Pada fase ini, diharapkan ayah dapat hadir mendampingi ibu ketika melahirkan. Suami yang hadir pada saat persalinan dapat memotivasi dan menguatkan istri agar proses yang dijalani berjalan lancar serta mengurangi rasa takut dan sakit karena istri mendapat dukungan secara psikis. Ayah juga berperan untuk memastikan istri melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD). Selama proses IMD, ayah bisa memberikan dukungan berupa pujian dan kata-kata positif kepada istri untuk meningkatkan rasa percaya dirinya untuk menyusui.

SETELAH LAHIR.

Beberapa hari pertama usia bayi biasanya adalah waktu-waktu yang sangat melelahkan secara fisik dan mental bagi istri. Seorang ayah dapat lebih berperan dalam proses pengasuhan bayinya dengan melakukan beberapa hal yang bersifat praktis. Misalnya, membantu mengganti popok, memijat bayi, menyendawakan bayi, menenangkan bayi menangis, membawa bayi yang sedang menangis kepada ibu untuk disusui. Suami juga bisa memijat pundak istri ketika menyusui, menemani istri bangun malam untuk menyusui, memberikan kenyamanan pada istri kala menyusui dengan membantunya menemukan posisi yang nyaman, menjaga komunikasi yang baik dan menyenangkan agar istri senantiasa tenteram, segera membersihkan diri sepulang bekerja agar dapat memberikan dekapan hangat kepada bayi dan ibunya, serta menemani istri saat memompa ASI.

Hal lainnya, membawakan makanan atau minuman hangat untuk istri ketika menyusui, memberi pujian pada istri, berbagi pekerjaan rumah tangga dan sebagainya sehingga istri memiliki waktu istirahat yang cukup. 

Pada intinya, hal-hal di atas bertujuan untuk menciptakan suasana yang memudahkan dan membuat ibu nyaman dalam menyusui bayinya, yang pada akhirnya akan berefek kepada meningkatnya refleks pengeluaran ASI. Alhasil, ibu mampu menyusui dengan optimal. Maka, tak berlebihan bila ada yang mengatakan, lebih dari 90% keberhasilan ASI eksklusif dikarenakan peran ayah. Umumnya, kegagalan ASI eksklusif disebabkan kurangnya dukungan dari lingkungan, selain masih belum dikuasai ilmu tentang menyusui dan ASI.

BAYI DEKAT DENGAN AYAH.

Apa saja manfaat yang bisa dipetik bila ayah terlibat dalam proses menyusui ? Secara umum, kedekatan emosi suami istri akan lebih baik. Emosi positif ini akan berdampak langsung terhadap lancarnya ASI karena menyusui memang sangat dipengaruhi oleh hormon oksitosin. Bayi ASI juga terbukti lebih sehat, sehingga pos pemeliharaan kesehatan bayi dapat lebih ditekan.

Kerja sama yang baik antara suami istri ini juga dapat meningkatkan jumlah jam tidur malam, karena bayi lebih mudah ditenangkan ketika menangis waktu malam. Bahkan ada juga yang berpendapat, bahwa ketika ayah membawakan bayi yang sedang menangis kepada ibu untuk disusui maka bayi akan mengenali ayah sebagai 'transportasi' menuju makanan. Hal ini akan mendekatkan hubungan emosional antara ayah-ibu-bayi. Bahkan, bayi akan merasakan peran dan kehadiran ayah untuk dirinya. Dalam perkembangan selanjutnya, bayi tak hanya dekat dengan ibunya tetapi juga ayahnya.



Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.




Jumat, 21 April 2017

MANFAAT ASI UNTUK MEMBANGUN KEPERCAYAAN DIRI ANAK.


Begitu lahir, untuk pertama kalinya bayi mencoba menyusu pada ibunya. Di sinilah manfaat pertama menyusui dirasakan ibu dan bayinya, yaitu perasaan dan ikatan baik yang kuat (bonding) di antara keduanya. Sebuah penelitian menemukan bahwa Inisiasi Menyusui Dini (IMD) dapat mencegah 22% kematian bayi baru lahir.

ASI SARAT MANFAAT.

Semua gizi yang dibutuhkan bayi ada di dalam ASI. ASI mengandung air, protein, karbohidrat, lemak, dan DHA (docosahexaenoic acid)/ARA (arachidonic acid), vitamin, mineral, enzim, faktor pertumbuhan dan faktor antiparasit, antialergi, antivirus, dan antibodi. Beberapa penelitian menyebutkan, bayi yang diberi ASI terlindungi dari infeksi paru/pneumonia, infeksi telinga, infeksi saluran pencernaan/diare, dan infeksi sepsis/infeksi dalam pembuluh darah. Waktu menyusui yang lebih panjang juga dapat mengurangi risiko anak menderita asma dan risiko alergi. ASI juga mengurangi risiko diabetes dan risiko kegemukan/obesitas.

Selain berbagai penelitian tersebut, riset yang dilakukan di universitas Lund dan Gothenburg di Swedia juga menemukan bahwa ASI mengandung zat khusus yang disebut HAMLET (Human Alpha-lactalbumin Made Lethal to Tumour cells) yang dapat membunuh 40 jenis sel kanker dan tetap menjaga sel yang sehat. Dalam hal kecerdasan anak, American Academy of Pediatrics (AAP) menyebutkan bahwa menyusui berhubungan dengan peningkatan kemampuan kognitif anak.

Selain manfaat secara fisik, ASI juga memberi manfaat psikologis. Bayi yang menyusu juga dapat terhindar dari gangguan mental pada usia anak dan remaja. Beberapa penelitian menyebutkan ada korelasi antara menyusui dengan  psikologis dan perilaku anak. Sebuah studi di Australia yang dipublikasikan di Journal Pediatric menyebutkan, menyusui 6 bulan dibandingkan menyusui lebih dari 6 bulan dapat mempengaruhi mental anak baik internal maupun eksternal. Penelitian ini dilakukan dengan mengikuti perilaku dan mental bayi-bayi sejak lahir hingga mereka berusia 14 tahun. Penelitian ini kemudian merekomendasikan untuk menyusui lebih lama karena memberikan manfaat pada kesehatan mental anak dan remaja.

ASI MEMBANGUN BONDING ANTARA IBU DAN BAYI.

Menyusui bayi tidak sekedar memberikan gizi, melainkan juga merupakan bentuk kasih sayang ibu. Menyusui memuaskan kebutuhan gizi dan emosi bayi dengan lebih baik dibandingkan metode menyusui lainnya. Saat bayi menangis karena lapar dan mulai memperlihatkan refleks mengisap, proses menyusui secara langsung tidak hanya untuk mendapatkan makanan. Akan tetapi, bayi juga merasa tenang. Maka terkadang mulut bayi tetap menempel di payudara tanpa mengisap (comfort nursing)/mengempeng. Kegiatan mengempeng ini menunjukkan bahwa menyusui secara langsung adalah salah satu cara alami dalam menenangkan bayi.

Dengan menyusui secara langsung, bayi akan merasa dekat dengan ibunya. Sentuhan puting dan aerola (bagian hitam sekitar puting) memberi rasa aman dan nyaman bagi bayi. Bayi yang kebutuhannya cepat terpenuhi (secara fisik maupun emosi), akan terbangun rasa aman dan percaya terhadap ibunya. Rasa aman dan percaya ini menjadi modal awal bayi untuk secara psikologis berkembang dengan sehat.

ASI MEMBANGUN KELEKATAN YANG AMAN ANTARA IBU DAN BAYI.

Bayi pada usia 0-2 tahun masih sangat mengandalkan pengaruh utamanya dalam memenuhi segala kebutuhannya. Karena itu, penting bagi ibu untuk memenuhi kebutuhan bayi dengan sesuai dan cepat. Kebutuhan-kebutuhan seperti gizi yang seimbang, perasaan aman, perasaan dikasihi, dan berbagai stimulasi (seperti stimulasi mengasah kemampuan sensorik, motorik kognitif, sosial, emosional) diperlukan bayi untuk berkembang. Seiring waktu, ibu akan semakin terampil membaca petunjuk-petunjuk yang diperlihatkan bayi, seperti refleks mengenyot, mengisap, dan menangis ketika ia merasa lapar. Hal ini menunjukkan, proses menyusui juga menguatkan hubungan (bonding) ibu dengan bayi.

Bonding adalah ikatan emosional yang mendalam yang menghubungkan satu orang dengan yang lainnya. Teori Bowlby mengatakan, bayi sejak lahir sudah mulai membangun kelekatan atau attachment dengan ibu atau pengasuh utamanya. Kelekatan ini dapat dibangun dengan adanya sentuhan fisik, pemenuhan kebutuhan bayi yang cepat, dan emosi ibu yang konsisten. Ibu yang sensistif, konsisten, dan responsif dalam memenuhi kebutuhan sang bayi, akan membantu bayi membangun kelekatan yang aman (secure attachment) dengan ibu. Untuk membantu terbangunnya attachment saat sedang menyusui, ibu harus cepat tanggap memberi ASI ketika melihat bayi menampilkan tanda-tanda ingin menyusu, seperti memasukkan tangan ke dalam mulut, menangis, dan rewel. Coba tatap dan perhatikan wajahnya, ajak bicara, dan berikan sentuhan fisik seperti tepukan atau belaian.

Bayi yang memiliki secure attachment juga akan mengembangkan kemampuan motorik, kognitif, sosial, lingusitik, dan emosional yang lebih optimal. Hasilnya, anak akan tumbuh dengan perasaan dikasihi, perasaan aman, lebih berani mengeksplorasi dunia sekitarnya, lebih bahagia, lebih memiliki inisiatif, dan juga lebih percaya diri.

ASI MEMBANGUN KEMANDIRIAN DAN PERCAYA DIRI ANAK.

Masa bayi adalah masa menumbuhkan kepercayaan dirinya dengan orang-orang di sekitarnya (usia 0-1 tahun). Kondisi ini terutama didapatkan dari ibu dan orang-orang di sekitarnya. Dengan menyusui lebih lama apalagi hingga 2 tahun atau lebih, bayi akan tumbuh lebih mandiri dan percaya diri. Kepercayaan diri adalah perasaan di mana seseorang merasa nyaman untuk dirinya sendiri, percaya akan dirinya, merasa berharga, dikasihi, dan mengetahui bahwa dirinya mampu, secara tidak berlebihan atau over confident. Pada anak, kepercayaan diri tumbuh ketika ia mengetahui bahwa dirinya dikasihi dan dihargai.

Bayi 0-2 tahun sebenarnya belum betul-betul memperlihatkan aspek kepercayaan dirinya. Akan tetapi, orangtua dapat memulai menanamkan kepercayaan diri dengan cara merawat bayi, merespons kebutuhan dan tangisan bayi, dan menunjukkan kasih sayang. Setelah ia lebih besar, dengan adanya dukungan, bimbingan, dan kesempatan untuk memilih, barulah anak mulai mengetahui keberhagaan dirinya dan mulai mengembangkan rasa percaya diri yang positif.

Anak yang memiliki kepercayaan diri akan cenderung menyukai interaksi sosial. Mereka mampu merasa nyaman dalam situasi sosial (suka bermain dengan teman-temannya), tahu kekuatan dan kelemahannya serta mampu menerima hal tersebut, dan mencari solusi ketika menemukan masalah (dan bukannya menghindari masalah). Anak-anak yang memiliki kepercayaan diri juga cenderung optimis dalam melihat dunianya. Jadi tidak diragukan lagi bahwa menyusui dapat memberikan begitu banyak manfaat baik secara fisik maupun psikologis pada anak. Sehingga direkomendasikan pemberian standar emas makanan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yaitu IMD, menyusui eksklusif selama 6 bulan, memberikan tambahan MPASI (Makanan Pendamping ASI) ketika bayi berusia 6 bulan dan terus menyusui hingga bayi berusia 2 tahun atau lebih.



Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.

Kamis, 20 April 2017

SELEBRITI & ASI EKSKLUSIF : SISSY PRISICILLIA - MENYUSUI DUA ANAK SEKALIGUS.



Bagi pemeran tokoh Milly dalam film Ada Apa Dengan Cinta, Sissy Priscillia, memberi ASI kepada anak merupakan hal yang sangat penting. Kata istri pembalap Rifat Sungkar ini, bisa memperat hubungan antara dirinya dan sang anak. Apalagi, menurut Sissy, menyusui anak sama sekali tidak merepotkan, dan justru lebih repot membuat susu botol. Maka, di tengah-tengah kesibukannya, ia pun selalu menyempatkan diri untuk memberikan ASI secara langsung. Jika benar-benar sibuk, baru Sissy memberikan ASI perah yang sebelumnya disimpan dalam lemari pendingin.

Sissy pun bercerita ketika ia sibuk syuting film Ada Apa Dengan Cinta 2. Meski harus syuting sepanjang hari, ia berusaha menyediakan ASI bagi anak-anaknya. Begitu break satu scene, ia mengusahakan untuk pumping. Begitu saja seterusnya. Jadi stok ASI yang dimilikinya pun bisa mencukupi kebutuhan anak. Aktris yang pernah bermain dalam film Cintapuccino ini bahkan pernah dalam waktu tertentu memberikan ASI tandem langsung kepada dua anaknya yang jarak kelahirannya 1,5 tahun, yaitu El Mayka Rifat Sungkar dan Mikkairo Riley Sungkar. Ketika harus menyusui dua anak sekaligus ini, Sissy baru merasakan sedikit kerepotan. Namun meski repot, tapi baginya sangat menyenangkan. Sissy sangat menikmati kebersamaan dengan anak-anaknya itu.

Dalam menjaga kualitas ASI, Sissy menjelaskan bahwa dirinya tidak memiliki pantangan terhadap makanan tertentu. Namun, bagi Sissy pribadi, menjaga pikiran positif merupakan hal yang penting dalam menjaga kualitas ASI. Saat mulai menyusui anak pertama, Sissy sampai pernah mengikuti program sekolah ASI. Dari program sekolah ASI tersebut, Sissy mendapatkan hal positif. Seperti bagaimana cara menyusui yang baik, yang menyenangkan, dan tidak membuat stres. Sissy pun berusaha untuk memenuhi kewajiban memberikan ASI yang ideal yakni selama dua tahun. Dan ternyata ia berhasil, menyusui selama dua tahun pada kedua anaknya.



Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.

SELEBRITI & ASI EKSKLUSIF : SHEZY IDRIS - PENGALAMAN MENYUSUI DI KAMAR GANTI.


Merasa dibutuhkan oleh anak. Itulah yang dirasakan model, pembawa acara, dan pemain sinetron Shezy Idris di masa-masa pemberian ASI secara langsung kepada anak. Apalagi, kedua buah hatinya, Kayana Rizky Pratama Wirasanjaya dan Keisha Adeeva Ghania memang mendapat ASI eksklusif. Menurut Shezy, memberikan ASI secara langsung juga dapat meningkatkan imun anak. Jadi, anak tidak gampang sakit. Kandungan nutrisi ASI juga tidak ada yang bisa mengalahkan. Oleh karena itu, ASI sangat penting bagi anak.

Tak heran, menyadari pentingnya ASI, Shezy bahkan rela berhenti sejenak dari panggung hiburan. Selama masa memberikan ASI, Shezy juga berupaya membawa anak-anaknya, kemanapun ia pergi. Bahkan, bila sedang berada di mal, lalu tiba-tiba anaknya rewel ingin menyusu, dan kebetulan tidak terdapat nursing room, Shezy terpaksa memberikan ASI di fitting room selama beberapa menit. Pemilik nama asli Shiya Patrice Kirana Idris tersebut pernah punya pengalaman unik lainnya saat sedang berbelanja ke Tanah Abang. Kesulitan menemukan ruang khusus untuk menyusui, ia pun memberanikan diri untuk menyusui anaknya di dalam toko bahan pakaian. Untungnya, sang pemilik toko tersebut mau membantu dengan menutupinya pakai kain.

Kendati kerap mengalami kerepotan harus menyusui anak di tempat umum, namun perempuan kelahiran 6 Oktober 1981 ini tidak pernah menjadikan hal itu sebagai hambatan atau beban. Justru menurutnya, menyusui secara langsung tidak repot, dibanding harus membawa botol kemana-mana. Belum lagi setelah dipakai harus buru-buru dibersihkan. Apalagi, kakak dari Sheza Idris ini tidak pernah menggunakan alat khusus untuk memberikan ASI. Shezy memang memilih untuk memberikan ASI langsung kepada kedua anaknya. Ia mengistilahkan dirinya sebagai 'sapi' untuk anak-anaknya.

Mengenai asupan makanan, Shezy tidak ambil pusing. Ia tidak pantangan secara spesifik pada jenis makanan tertentu untuk menjaga kualitas ASI. Ia juga tidak khawatir timbangan badannya naik karena banyak makan di masa menyusui. Selama dirinya enjoy, apa yang ia makan, ia yakin hasil ASI-nya akan banyak dan bagus. Shezy pun tak lupa selalu menyimpan camilan untuk dirinya sendiri seperti biskuit atau susu.



Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.

Rabu, 19 April 2017

MANAJEMEN ASIP YANG TEPAT DEMI MENJAGA KUALITAS ASI.


Apa yang dimaskud dengan ASI Perah (ASIP) ? ASI perah (ASIP) adalah ASI yang diperah kemudian disimpan untuk diberikan kepada bayi. Ini penting bagi ibu menyusui yang harus kembali pada rutinitas kerja dapat memberikan ASI eksklusif dengan cara ASIP. Manfaat ASIP sama halnya dengan pemberian ASI secara langsung, memberikan manfaat untuk bayi. Tujuan dari memerah ASI adalah mengurangi payudara bengkak, mempertahankan dan memproduksi ASI. ASI perah adalah pilihan terbaik saat bayi tidak bersama ibu.

Agar ASIP tetap terjaga kualitasnya, lakukan manajemen ASIP dengan baik. Perhatikan wadah, isi, dan tanggal penyimpanan.

1. WADAH.

Cuci bersih wadah menggunakan sabun khusus untuk peralatan bayi. Bilas dengan air matang dan simpan di wadah yang kedap udara agar rawan dari kebocoran dan kontaminasi bakteri yang masuk.

2. ISI.

Saat mengisi jangan sampai memenuhi botol, tapi disisakan sampai di bawah leher botol. Dikhawatirkan jika kepenuhan botol bisa retak saat disimpan di kulkas.

3. CATAT.

Sehabis memerah jangan langsung masuk ke freezer karena akan terlalu drastis perubahannya. Lalu, catat tanggal penyimpanan dan sebaiknya jangan disimpan di pintu kulkas karena rawan perubahan suhu. Yang penting, prinsipnya meminimalkan perubahan suhu yang drastis. Saat diambil dari freezer dan hendak digunakan, masukkan dulu ke kulkas agar cair. Setelah cair diamkan di suhu udara, hangatkan pada saat diberikan dengan memasukkan ke mangkuk berisi air hangat atau dialirkan dari keran air hangat.

Pada saat ingin memerah di kantor, jangan menunggu sampai payudara bengkak. Jadwalnya sama dengan jadwal bayi menyusui ketika ibu belum bekerja. Bisa jadi suatu saat listrik mati, ganjal ASIP dengan es batu sebanyak mungkin. Lalu, tutup pintu freezer jangan dibuka sampai listrik menyala kembali. Setelah listrik menyala periksa kondisi ASIP, ada beberapa yang masih beku tapi ada juga yang sudah mencair. Kalau sudah mencair sedikit atau masih ada bonggolnya, masih bisa disimpan di freezer. Tapi jika sudah mencair jangan dimasukkan ke freezer lagi. Tapi simpan di kulkas dan harus dikonsumsi dalam waktu 1x24 jam.

CARA MEMERAH

Memerah dengan tangan akan lebih mudah dibandingkan dengan alat karena tidak akan ketinggalan, tidak perlu dicolok listrik apalagi dalam kasus darurat. Pastikan tangan dalam kondisi bersih dan dengan cara yang benar :

1. Aktifkan hormon oksitosin yang bisa dipengaruhi dari keadaan psikis ibu. Kondisi ibu harus tenang, rileks, berpikir positif, tidak stres, tidak boleh capek, berada di ruangan yang tenang untuk memerah ASI.

2. Ketika ibu sudah tenang dan rileks rangsang hormon tersebut. Misalnya, minum minuman yang hangat dan manis, melakukan relaksasi, pandangi bayi, foto, video, atau baju bayi, atau mengelus-elus payudara dan puting.

3. Ketika sudah dirangsang baru diperah dengan teknik yang benar. Bukan memencet atau menarik puting, tapi memerah pabrik ASI yang letaknya di daerah bawah sekitar aerola. Lakukan posisi C atau U. Lalu, ditarik garis lurus melewati puting antara jempol dan telunjuk, misalnya jam 6-12, 3-9, 5-11.

4. Gerakan yang dilakukan bukan menarik atau dipencet, tapi ditekan ke arah dada. Tiga jari menyangga payudara, digulung ke depan seolah-olah telunjuk dan jempol bertemu di belakang aerola. Semakin sering dilakukan akan menemukan selanya sendiri, makin lama akan makin cepat.

CARA PENYIMPANAN

1. Penyimpanan dengan suhu ruangan 16-29 derajat Celcius :
  • ASI segar 3-4 jam (optimal), 6-8 jam (kondisi sangat bersih).
  • ASI beku yang sudah dicairkan selama 4 jam.
  • ASI yang sudah dihangatkan segera diminumkan.
  • Sisa minum selama 1 jam. Jika masih sisa, harus dibuang.
2. Penyimpanan di cooler bag ditambah es batu atau ice pack suhu 4-15 derajat Celcius :
  • ASI segar selama 24 jam.
  • ASI beku yang sudah dicairkan tidak disarankan.
  • ASI yang sudah dihangatkan tidak disarankan.
  • Sisa minum harus dibuang.
3. Penyimpanan di lemari es suhu 0-4 derajat Celcius :
  • ASI segar 3 hari (optimal), 8 hari (jika kondisi sangat bersih).
  • ASI beku yang sudah dicairkan selama 24 jam. Lebih dari itu tidak diketahui keamanannya.
  • ASI yang sudah dihangatkan selama 4 jam.
  • Sisa minum harus dibuang.
4. Penyimpanan di freezer tergantung dimana ditempatkan :
  • Lemari es 1 pintu suhu -15 derajat Celcius. ASI segar selama 2 minggu.
  • Lemari es 2 pintu -18 derajat Celcius. ASI segar selama 3 bulan (optimal) dan 6 bulan (dapat diterima).
  • Freezer tunggal. ASI segar selama 6 bulan (optimal) dan 12 bulan (dapat diterima)
  • Untuk semua penyimpanan ASI beku yang sudah dicairkan dan ASI yang sudah dihangatkan tidak boleh dibekukan.
  • Untuk semua penyimpanan, sisa minum harus dibuang.

TEKNIK MEMERAH ASI DENGAN JARI

1. Letakkan tangan di salah satu payudara, tepatnya di tepi aerola. Tempatkan ibu jari di atas kalang payudara dan jari telunjuk serta jari tengah di bawah sekitar 2,5 - 3,8 cm, di belakang puting susu membentuk huruf C. Anggaplah ibu jari berada pada jam 12, dua jari lain berada di posisi pukul jam 6. Ibu jari dan jari telunjuk serta jari tengah saling berhadapan.

2. Tekan lembut ke arah dada tanpa memindahkan posisi jari-jari tadi. Payudara yang besar dianjurkan untuk diangkat lebih dulu. Kemudian ditekan ke arah dada.

3. Buatlah gerakan menggulung dengan arah ibu jari dan jari-jari ke depan untuk memerah ASI keluar dari gudang ASI yang terdapat di bawah kalang payudara di belakang puting susu.

4. Ulang gerakan-gerakan tersebut (1,2,3) sampai aliran ASI berkurang. Kemudian pindahkah lokasi ibu jari ke posisi lain (misal arah jam 9 dan jari-jari ke arah jam 3), lakukan kembali gerakan memerah seperti tadi.

5. Lakukan pada kedua payudara secara bergantian. Letakkan cangkir bermulut lebar yang sudah disterilkan di bawah payudara yang diperah.

TIPS

1. ASIP dari jadwal memerah yang berbeda dapat digabungkan, dengan syarat jarak waktu memerah maksimal 24 jam. Dinginkan hasil perahan minimal 1 jam dalam lemari es bukan freezer sebelum digabungkan.

2. Jangan menggabungkan ASI hangat atau baru perah dengan ASI yang sudah dingin atau beku.



Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.





Kamis, 13 April 2017

KENALI MANFAAT ASI BAGI IBU DAN BAYI.



Banyak sekali manfaat Air Susu Ibu (ASI), tak hanya bagi bayi, tapi juga untuk ibu. Di antaranya adalah perlindungan jangka panjang bagi bayi. Kedekatan antara ibu dan bayi pun terjalin saat menyusui karena adanya kontak mata, sentuhan, dan dekapan hangat, ASI menyediakan nutrisi yang ideal untuk bayi karena terdiri dari vitamin, protein, dan lemak yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh. ASI mudah dikonsumsi dan mudah dicerna selain juga murah tanpa mengeluarkan biaya.

ASI mengandung antibodi yang membantu bayi melawan virus dan bakteri. Menyusui menurunkan risiko bayi memiliki asma atau alergi. Selain itu, bayi yang mendapat ASI eksklusif selama 6 bulan pertama, lebih sedikit mengalami infeksi telinga, penyakit pernapasan, dan serangan diare. Bahkan mereka juga jarang ke dokter atau melakukan rawat inap.

ASI pertama yang didapat bayi disebut kolostrum yang berwarna keemasan dan mengandung segala gizi yang dibutuhkan bayi. Kolostrum mengandung antibodi yang disebut immunoglobin yang dapat memberikan kekebalan bagi tubuh bayi dari berbagai penyakit infeksi. Selain itu, kolostrum juga memberikan efek laksatif (pencahar) yang dapat membantu bayi mengeluarkan tinja pertama (meconium) dari saluran pencernaannya. Lalu, dalam waktu 4-6 hari, kolostrum berubah menjadi ASI transisi di mana volumenya meningkat dan kandungan lemak yang tinggi untuk pertumbuhan, perkembangan otak, pengatur kadar gula darah dan memenuhi kebutuhan gizi bayi. ASI transisi kemudian berubah menjadi ASI matang yang memiliki kandungan lemak dan laktosa lebih tinggi daripada kolostrum.

Menyusui dikaitkan dengan nilai IQ yang lebih tinggi di masa kanak-kanak. Apalagi dengan kedekatan fisik, saling bersentuhan, dan kontak mata membantu ikatan antara ibu dan bayi sehingga ada perasaan aman pada keduanya. Di samping itu menyusui memainkan peran dalam pencegahan SIDS (sindrom kematian bayi mendadak). Tak heran, ASI adalah makanan yang sangat disukai bayi. Menyusui merangsang pelepasan hormon okstisosin dalam tubuh ibu.

MANFAAT ASI UNTUK BAYI.
  1. Perlindungan jangka panjang buat bayi. Mengurangi resiko penyakit diabetes, penyakit celiac dan penyakit crohn.
  2. ASI dapat menurunkan risiko bayi terkena kanker anak. Dan sang ibu memiliki risiko lebih rendah terkena kanker payudara premenopause dan kanker ovarium, penyakit yang mematikan.
  3. Bayi ASI memiliki respons antibodi yang lebih baik untuk vaksin.
  4. Bayi lebih jarang sakit 'langganan anak' seperti batuk dan pilek.
  5. ASI mengandung protein, gula, lemak, dan mengandung banyak zat yang bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh bayi. Termasuk antibodi, faktor kekebalan tubuh, enzim, dan sel-sel darah putih.
  6. Zat-zat ini melindungi bayi terhadap berbagai penyakit dan infeksi tidak hanya saat menyusui, namun dalam beberapa kasus lama setelah ia disapih.
  7. Penelitian menunjukkan pengurangan risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS) di antara bayi yang menyusui dibandingkan dengan mereka yang tidak.
MANFAAT UNTUK IBU
  1. Lewat ASI anda belajar tentang bayi, bagaimana membaca saat ia kenyang. Anda harus mengandalkan naluri sendiri dan perilaku bayi untuk mengetahui kapan bayi kenyang. Tentu saja ASI tidak membutuhkan biaya apa pun sehingga lebih murah.
  2. Penyembuhan yang lebih baik setelah melahirkan, membantu rahim kembali ke ukuran normal lebih cepat sekitar enam minggu setelah melahirkan, dibandingkan dengan 10 minggu jika anda tidak menyusui.
  3. Menyusui membakar hingga 500 kalori per hari. ASI mengandung 20 kalori per ons. Jika anda memberi makan bayi 20 ons per hari maka 400 kalori keluar dari tubuh.
  4. Wanita menyusui memiliki risiko lebih rendah dari osteoporosis postmenopause. Ketika wanita hamil dan menyusui, tubuhnya menyerap kalsium lebih efisien.
  5. Menyusui membakar kalori ekstra, sehingga dapat membantu anda menurunkan berat badan setelah kehamilan dengan lebih cepat.
  6. Menyusui akan melepaskan hormon oksitosin, yang membantu rahim kembali ke ukuran sebelum hamil dan dapat mengurangi perdarahan rahim setelah melahirkan.
  7. Menyusui juga menurunkan risiko kanker payudara dan ovarium. Ini dapat menurunkan risiko osteoporosis.
  8. Beberapa hari setelah kelahiran, 'susu pertama' yang keluar adalah kolostrum. Kolostrum membantu pencernaan bayi yang baru lahir dan mempersiapkan untuk mencerna ASI.
  9. Para ahli merekomendasikan menyusui secara eksklusif selama 6 bulan. Bahkan jika anda menyusui kurang dari yang direkomendasikan 6 bulan, masih lebih baik dalam waktu singkat daripada tidak sama sekali.
RUMUS ABC DALAM MENYUSUI.

A = Awareness. Perhatikan tanda-tanda bayi lapar dan ingin menyusui. Di minggu pertama dalam sehari anda mungkin akan menyusui delapan sampai 12 kali. Tanda-tanda bayi lapar adalah tangan bergerak ke arah mulut, membuat gerakan mulut, atau bergerak ke arah payudara. Jangan menunggu bayi anda menangis, itu tanda bayi sudah sangat lapar.

B = Be Patient. Jangan terburu-buru saat menyusui bayi. Biasanya bayi menyusui selama 10 sampai 20 menit pada masing-masing payudara.

C = Comfort. Bersantai sambil menyusui. Anda harus nyaman saat menyusui dengan bantal yang diperlukan untuk mendukung lengan, kepala, dan leher. Begitu juga dengan pijakan kaki untuk mendukung kaki sebelum mulai menyusui.

PERAN AYAH DALAM PROGRAM MENYUSUI.

Peran ayah pun sangat besar dengan memberikan dukungan pada ibu dan bayi agar sukses menyusui :
  • Menemani ibu saat menyusui, atau kalau diminta membiarkan ibu dan bayi menyusui ketika mereka ingin berdua saja.
  • Menjaga anak-anak lain dengan kegiatan dan latihan yang menyenangkan.
  • Mencari bantuan saat muncul masalah menyusui.
  • Mempelajari kelompok-kelompok pendukung ASI jika dibutuhkan.
  • Memuji dan mendorong ibu untuk menyusui.
  • Membangun hubungan antara ibu dengan bayi.
  • Mendukung ibu yang membutuhkan istirahat.

Dalam beberapa situasi, menyusui bisa menyebabkan bahaya pada bayi, seperti positif HIV karena dapat menularkan virus HIV ke bayi melalui ASI, mengidap tuberkulosis, melakukan kemoterapi kanker, memakai obat ilegal seperti kokain atau ganja, memakai resep obat tertentu, seperti obat untuk sakit kepala migrain, penyakit Parkinson, atau arthritis. 


Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.







Selasa, 11 April 2017

SEMUA IBU PASTI BISA MENYUSUI.


Semua ibu yang hamil dan melahirkan, pasti bisa menyusui. Jika ada yang merasa ASI sedikit atau tak kunjung keluar, itu karena ketidaktahuan sang ibu soal laktasi sejak masa kehamilan. Maka, selain memeriksakan kandungan, ibu hamil juga harus mengunjungi klinik laktasi untuk mendapatkan pengetahuan tentang menyusui dari para konselor laktasi yang saat ini di Indonesia jumlahnya sudah lebih dari 7000 orang.

Menurut WHO, ibu hamil setidaknya bertemu dengan konselor laktasi 7 kali selama hamil dan pasca melahirkan, yaitu di usia kehamilan 28 minggu, 36 minggu, ketika melakukan IMD (Inisiasi Menyusui Dini), post partum/pasca melahirkan di rumah sakit, usia bayi 7 hari, 14 hari, dan 40 hari. Bila ibu sudah mendapatkan ilmu laktasi, maka tidak akan ada lagi masalah ASI yang keluar sedikit, atau tak kunjung keluar. Jangan lupa juga, ketika mendatangi klinik laktasi, ajak pula suami, si nenek, atau pengasuh yang menjaga bayi, agar mereka semua pun juga mempunyai ilmu laktasi. Berikut beberapa masalah yang kerap dialami ibu menyusui.

ASI TAK KUNJUNG KELUAR ATAU SEDIKIT

Perlu diketahui, sebelum keluar, ASI mengalami 3 fase. Pertama, ketika ibu hamil, payudara membesar akibat hormon prolaktin dan oksitosin di otak dan hormon yang dikeluarkan ari-ari (progesteron dan estrogen) di rahim. Ketiga hormon ini bersatupadu membesarkan payudara dan memproduksi ASI. Selama hamil, hormon yang dikeluarkan ari-ari ini memberi isyarat agar ASI jangan keluar dulu karena masih ada ari-ari di rahim yang menyuplai oksigen dan makanan pada jabang bayi. Jadi, hormon progesteron dan estrogen hanya memproduksi ASI saja, tetapi mencegah ASI keluar.

Fase kedua, ketika bayi lahir, ari-ari ikut diangkat. Barulah saat itu bisa keluar ASI-nya. Namun karena di dalam darah masih ada hormon progesteron dan estrogen yang akan menurun pelan-pelan, maka ada beberapa ibu yang baru melahirkan, ASI-nya belum keluar. Dan fase ketiga, biasanya ASI baru keluar. Namun, di fase kedua inilah yang justru sangat menentukan banyaknya ASI. Selama menunggu ASI keluar, sebaiknya bayi tetap terus disusui. Gunanya untuk merangsang ASI keluar lewat isapan bayi tadi.

Akibat ketidaktahuan ilmu laktasi tadi, ibu juga terkadang terkena persepsi Ketidakcukupan ASI (PKA). Ibu merasa ASI yang keluar hanya sedikit. Padahal, lambung bayi yang baru lahir memang sangat kecil, sebesar biji kemiri. Jadi ASI yang keluar, yang dipikirnya sangat sedikit, memang sesuai dengan daya tampung lambung bayi. Di hari ketiga, lambung bayi berkembang sebesar buah anggur ukuran besar. Kemudian di hari ketujuh sebesar bola pingpong. ASI yang keluar memang sudah cukup segitu, sesuai daya tampung lambung bayi. Sangat disayangkan akibat PKA ini, banyak ibu-ibu yang akhirnya tergoda untuk memberikan bayinya susu formula sebagai tambahan. Padahal, jika sudah terkena dot atau empeng, maka bayi akan sulit menyusui langsung dari ibunya.

TOUNGE TIE

Tounge-tie adalah suatu kelainan bawaan pada organ mulut yang menyebabkan terbatasnya pergerakan lidah dan mulut. Kelainan ini umumnya menimpa bayi baru lahir yang berdampak pada kesulitan untuk menyusu. Pada kondisi normal, selaput bernama lingual frenulum yang terletak di sisi bawah lidah terhubung dengan bagian lantai mulut. Namun, pada tounge-tie, lidahnya terikat oleh selaput tadi yang letaknya di depan sekali atau di tengah. Jadi gerakan untuk mengisap payudara terbatas. Sehingga mengambil puting ibunya menjadi susah. Puting ibu juga bisa lecet. Gejala lainnya ketika menyusu, bunyi 'ceklik-ceklik', menyusunya sangat lama namun timbangan berat badan bayi tidak naik dengan baik. Kalau menyusu, ASI-nya mengalir keluar mulut, dan bayi sering mengalami kolik karena perlekatan mulut bayi dan payudara tidak bagus, sehingga gas ikut masuk ke dalam perut bayi.

Jika mengalami hal tersebut, dokter akan melakukan tindakan menggunting selaput tadi. Tetapi teknik mengguntingnya harus tepat. Itu bisa dikerjakan oleh dokter umum atau bidan terlatih. Kalau sudah digunting, biasanya bayi akan bisa menyusu dengan baik.

PUTING DATAR ATAU MASUK KE DALAM

Puting datar atau masuk ke dalam sebetulnya juga masih bisa menyusui. Karena bayi menyusu bukan pada puting melainkan pada daerah aerola (daerah berwarna gelap di sekitar puting). Masalah ini bisa diatasi dengan membantu menekan ibu jari dan jari telunjuk pada aerola sehingga puting jadi menonjol. Cara ini memang memerlukan kesabaran ekstra, apalagi jika bayi terus menangis. Namun, kalau dilatih terus menerus, tentu proses menyusui akan berjalan lancar.

Jadi, tak perlu khawatir lagi, karena setiap ibu pasti bisa menyusui !


Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk ibu dan buah hati. Tlp & sms : 085695138867.




fixedbanner