Sebagai salah satu sayuran hijau, asparagus merupakan jenis sayuran yang paling banyak direkomendasikan untuk dikonsumsi guna mendapatkan keuntungan dari kandungan nutrisinya yang melimpah. Atas dasar kandungan nutrisinya itulah asparagus telah diketahui memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia, seperti baik bagi kesehatan sistem kardiovaskular, memperbaiki fungsi hati, mencegah kram saat menstruasi, ataupun memperbaiki kerja ginjal. Manfaat lain dari asparagus dapat dirasakan oleh para wanita hamil. 5 asparagus diketahui mengandung 100 mikrogram asam folat. Asam folat merupakan salah satu nutrisi wajib bagi ibu hamil, karena perannya dalam mencegah terjadinya cacat pada tabung saraf janin, seperti spina bifida dan anencephali.
Selain itu, asam folat juga berperan dalam menjaga kesehatan dari sistem kardiovaskular. Oleh karena itu, asaparagus sangat baik dikonsumsi oleh ibu hamil yang bermasalah dengan hipertensi. Asam folat diketahui memiliki kemampuan dalam menurunkan kadar homosistein di dalam darah dan menjaga fungsi endotelial pada pembuluh darah. Oleh karena itu, asam folat berfungsi dalam melancarkan peredaran darah di dalam tubuh, serta mencegah terjadinya penyakit jantung koroner. Menurut para ilmuwan, konsumsi 400 mikrogram asam folat atau setara dengan 20 asparagus setiap harinya bermanfaat dalam menurunkan resiko kejadian serangan jantung.
Kandungan asam folat dalam asparagus juga bermanfaat dalam pembentukan sel-sel baru dan dalam proses replikasi DNA, yang merupakan proses penting yang terjadi pada janin pada kehamilan di bulan-bulan pertama. Beberapa penelitian juga menunjukkan khasiat asam folat dalam mencegah terjadinya kanker, beberapa jenis kanker dan kemungkinan penyakit Alzheimer.
Tidak hanya mencegah menyediakan asam folat bagi ibu hamil, asparagus juga mengandung senyawa yang disebut glutathion yang berperan sebagai antioksidan. Antioksidan berperan dalam menangkal serangan radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh. Serangan radikal bebas pada ibu hamil dapat menyebabkan rusaknya DNA dan sel-sel lain pada tubuh janin. Oleh karena itu, dengan mengonsumsi asparagus maka ibu hamil telah melindungi sel janinnya dari bahaya radikal bebas yang dapat mengancam.
Kandungan inulin dalam asparagus juga bermanfaat bagi kesehatan saluran pencernaan ibu hamil. Inulin merupakan jenis karbohidrat yang tidak bisa dicerna oleh tubuh manusia, namun inulin dapat berperan sebagai makanan bagi bakteri-bakteri baik yang ada di dalam saluran cerna ibu hamil sekaligus melindungi tubuh dari serangan bakteri-bakteri jahat. Oleh karena itu, dengan mengonsumsi asparagus berarti ibu hamil telah mengonsumsi salah satu pangan fungsional yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Ibu hamil hanya yang mengonsumsi satu mangkuk asparagus berarti telah memenuhi 66 persen kebutuhan asam folat per harinya. Selain itu, asparagus juga menyediakan berbagai macam vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti vitamin C, E, A, B1, B2, B3, B6, zat besi, mangan, tembaga dan fosfor, serta serat yang penting untuk saluran pencernaan.
Kurir ASI Jakarta by amura courier : solusi cerdas untuk wanita karir dan ibu menyusui. Tlp & sms : 085695138867
Tidak ada komentar:
Posting Komentar