Secara
umum bayi adalah manusia yang baru pertama kali lahir ke dunia, setelah
dilahirkan seorang ibu usai melewati masa kehamilan. Secara psikologis, bayi
merupakan periode perkembangan yang merentang dari kelahiran hingga kematiannya
kelak. Masa bayi sangat bergantung pada orang dewasa. Banyak kegiatan
psikologis yang terjadi hanya sebagai permulaan seperti bahasa, pemikiran
simbolis, koordinasi sensorik motor, dan belajar sosial.
Meskipun
bayi bisa dirawat dengan sederhana dalam proses perkembangannya, namun kini
berkembang cara perawatan khusus atau spesial terhadap bayi yang biasanya
dilakukan orang-orang dewasa. Perawatan spesial tersebut tentu saja untuk
memanjakan bayi agar perkembangannya menjadi lebih baik. Sekaligus juga
untuk meninggalkan kenangan indah setelah sang bayi menjalani kehidupan remaja,
dewasa hingga hari tuanya nanti.
1. Spa Bayi
Cara
memanjakan bayi yang pertama yakni melakukan spa bayi. Jika biasanya spa yang
merupakan proses perawatan kesehatan dan kecantikan hanya dilakukan orang-orang
dewasa, kini banyak dilakukan pada bayi. Tren ini semakin berkembang pesat di
daerah perkotaan, hingga menjadi lahan bisnis yang cukup menggiurkan bagi para
pelakunya. Tentu saja tempat spa bayi berbeda dengan tempat khusus bagi
orang-orang dewasa pada umumnya. Namun tujuannya sama untuk merawat kesehatan
dan kecantikan.
Yang
paling umum perbedaannya dari spa bayi yakni tempatnya yang didesain secara
khusus. Biasanya tempat spa bayi, dindingnya dihiasi gambar dengan warna-warni
kesukaan bayi, yang juga berfungsi untuk merangsang fungsi mata terhadap warna
disekitarnya.
Sedangkan
perawatan yang diberikan pada bayi, hampir sama dengan yang dilakukan para
orang dewasa, yakni kolam air hangat, dan terapi pijat dengan aroma terapi. Si
kecil diajak bermain di dalam kolam air hangat, baik itu menggunakan pelampung,
atau pun dibawah pengawasan khusus ahli bayi sebagai pendampinya.
Berenang
bagi bayi tujuannya untuk melatih kaki dan tangan, serta membantu menguatkan
fungsi jantung, paru-paru dan sistem pernafasan. Setelah selesai, bayi akan
mendapat perawatan pijat refleksi dengan aroma terapi menyehatkan dengan bahan
alami seperti coklat dan buah-buahan. Pijat refleksi ini berguna untuk
merilekan otot-otot si bayi agar gerak motorik berkembang lebih baik lagi.
Perawatan
spa bayi ini memang masih terbilang mahal. Namun walaupun demikian, di
perkotaan, peminatnya cukup banyak. Tentu saja karena para orang tua ingin
memanjakkan si buah hati kesayangannya.
2.
Yoga Untuk Bayi
Jika
kita mengenal yoga hanya dilakukan orang-orang dewasa, kini tidak lagi, karena
bayi pun bisa melakukannya. Hanya saja jika yoga orang dewasa, mengandung arti
penyatuan antara manusia dengan alam, untuk bayi yoga cenderung menjadi sebuah
aktivitas untuk mempererat hubungan ibu dan bayi. Tapi tentu saja dilakukan di
bawah pengawasan dan tempat khusus.
Pada
dasarnya yoga merupakan olah tubuh yang dapat merangsang tumbuh kembang bayi
yang melibatkan fisik maupun psikologis. Secara fisik berfungsi memperbaiki
sistem kerja pencernaan, agar bayi terhindar dari kembung, kolik, hingga
sembelit. Sedangkan secara psikologis agar bayi mendapat rasa aman dari sang
ibu, karena yoga untuk bayi harus dilakukan bersama ibu si bayi, sehingga bisa
memupuk rasa percaya diri sejak dini.
Manfaat
lainnya yakni bisa meningkatkan kekebalan tubuh agar tidak mudah sakit,
menguasai berbagai keterampilan seperti berguling, merangkak, duduk, berdiri,
berjalan hingga berlari. Membuat rileks tubuh bayi sehingga mudah tidur dan
tidak rewel.
Dan
yang lebih penting mendekatkan hubungan emosional dengan sang ibu, sehingga
mendatangkan rasa aman pada bayi. Dengan demikian secara otomatis membuat bayi
menjadi sehat baik secara raga maupun secara psikologis dan mental. Dan yang
perlu diingat, yoga bagi bayi harus dibawah pengawasan ahlinya.
3.
Senam Bayi
Sebagai
salah satu cara menjaga kebugaran, ternyata senam tidak hanya bisa dipraktekan
bagi orang dewasa, tapi pada bayi pun sangat disarankan. Perbedaannya karena
senam bagi bayi lebih bersifat permainan gerakan. Tujuannya untuk merangsang
pertumbuhan, perkembangan, serta kemampuan pergerakan bayi secara optimal. Dan
yang lebih penting dengan senam, jika terjadi salah perkembangan bisa
terdeteksi sejak dini.
Bahkan
menurut para ahli fisioterapi di negara-negara Eropa, senam bayi bisa mendorong
inteligensi termasuk belajar mengkoordinasi gerak otot dan otak. Bahkan para
ahli medik menyarankan senam bayi, sebagai persiapan menguatkan otot dan sendi
bayi dalam proses duduk, berdiri dan berjalan.
Namun
walaupun senam pada bayi bisa dilakukan para ibu di rumah, sebaiknya tetap di
bawah panduan para tenaga ahli. Dengan adanya panduan dari tenaga ahli, tujuan
dari senam yakni untuk merangsang pertumbuhan, perkembangan dan kemampuan
pergerakan bayi secara optimal bisa dicapai dengan sempurna. Sedangkan perlunya
ibu tetap menangani bayi saat senam untuk mempererat hubungan ibu dan anak.
4.
Renang Bayi
Untuk
cara memanjakan bayi yang satu ini memang harus dibawah pengawasan ahli, yakni
berenang. Karena biasanya aktivitas berenang dilakukan anak-anak hingga orang
dewasa, sehingga jika dilakukan oleh bayi, para orang tua pasti akan merasa
khawatir.
Namun
dari sebuah penelitian di Melbourne, Australia, dijelaskan bahwa bayi
sebenarnya telah memiliki naluri berenang sejak baru lahir. Karena pada
hakikatnya bayi sudah terendam dalam air sejak dalam kandungan sang ibu. Bahkan
metode melahirkan dalam air sudah ada sejak zaman dulu, sehingga sebenarnya
mengajarkan bayi berenang adalah satu hal yang biasa.
Bahkan
para peneliti di Melbourne tersebut sangat menyarankan bayi berusia antara 0 hingga
6 bulan diajarkan berenang, karena dari hasil survey lanjutan, bayi yang
diajarkan berenang sejak dini, memiliki IQ lebih baik dari anak yang tidak
belajar berenang, anak baru belajar berenang setelah usia 5 tahun. Tidak hanya
itu, dari segi pertumbuhan fisik, emosional, dan sosialnya pun akan lebih baik.
|
5. Foto Dalam Air
Nah,
kalau memanjakan bayi yang satu ini, yaitu foto dalam air akan mendapat
dua manfaat sekaligus bagi kita. Pertama si bayi secara tidak langsung sedang
belajar berenang, dan yang kedua kita akan mendapat dokumentasi buah hati kita
saat dalam air. Sungguh sangat mengagumkan.
Di
Indonesia, foto bayi dalam air masih baru padahal, di negara-negara barat,
aktivitas ini sudah sejak lama berlangsung. Dan ternyata di negara barat, untuk
foto dalam air hanya dilakukan untuk bayi yang berusia di bawah enam bulan.
Karena
di Indonesia tingkat kekhawatiran dari para orang tua sangat tinggi, maka
proses foto dalam air dilakukan dalam beberapa tahap. Pertama sang bayi
ditemani orang tuanya untuk bermain air agar tidak shock. Selanjutnya mulai
merendam dalam beberapa detik saja. Dan setelah sang baik tampak tidak kaget,
orang tua bisa melepas sang bayi untuk menjalani prosesi pemotretan.
Biasanya
hasil dari pemotretan dalam air akan terlihat ekspresi alami dari bayi. Seperti
ketika tertawa, mata terbelalak, hingga seperti tengah mengambil nafas seorang
anak yang sudah ahli berenang.
Jika
berjalan lancar, manfaat dari foto bayi dalam air, yakni dokumentasi,
memperkenalkan bayi pada air dan memperkenalkan gerak motorik secara alami bisa
tercapai. Sebaiknya para orang tua mencoba cara memanjakan bayi yang satu ini.
Kurir ASI Jakarta
by amura courier :
solusi cerdas untuk wanita karir dan ibu menyusui. Tlp & sms : 085695138867
|
||